Modifikasi Audio OEM Style Banyak Diminati

JAKARTA, KOMPAS.com – Dunia modifikasi audio mobil terus mengalami perkembangan, mengikuti selera konsumen yang semakin dinamis.

Apabila dulu banyak pemilik kendaraan berlomba-lomba mengganti perangkat audio standar dengan sistem aftermarket yang lebih besar dan mencolok, kini tren justru bergerak ke arah yang lebih sederhana.

Gaya yang disebut OEM Look Style menjadi pilihan banyak pecinta audio. Konsep ini menekankan tampilan bawaan pabrikan (original equipment manufacturer/OEM), sehingga perangkat tambahan atau ubahan nyaris tak terlihat, namun tetap menghasilkan kualitas suara yang maksimal.

Baca juga: Update Harga MPV Bekas September 2025: Innova mulai Rp 88 Jutaan

“Tren terbaru audio saat ini menurut saya masih di OEM Look Style, tampak seoriginal mungkin dengan hasil seoptimal mungkin,” ujar Utanto Wibowo, punggawa sekaligus tuner dari Elixir Car Stereo, Senin (8/9/2025).

KOMPAS.com/Ruly Audio Mobil

Ia menambahkan, pada dasarnya sebagian besar mobil modern sudah dibekali sistem audio standar dengan kualitas cukup baik.

Bahkan, beberapa model premium hingga menengah kini sudah mendapatkan fitur premium sound langsung dari pabrikan.

“Speaker standar di mobil kebanyakan sudah ada dan kualitas yang diberikan tergantung mobilnya, misal di mobil-mobil modern yang sudah premium sound atau bahkan di Mercedes Benz W212 2014 sudah dilengkapi dengan speaker standar yang bagus. Kita hanya butuh mengoptimalkan saja daripada mengganti,” kata dia.

Baca juga: Mengapa Bagnaia Berhasil Bangkit di MotoGP Catalan 2025

Salah satu langkah optimalisasi yang kini banyak dipilih pengguna adalah menambahkan digital signal processor (DSP) serta melakukan tuning audio secara serius.

Cara ini dinilai lebih efisien secara biaya karena tidak perlu mengganti perangkat asli, namun hasil suara tetap lebih jernih, detail, dan sesuai selera pendengaran pemilik mobil.

“Salah satunya dengan penambahan DSP dan serius tuning, biaya efisien, tidak ada penggantian, hasil optimal,” ucap Utanto.