Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berebut Paket, Kurir di Nunukan Dikeroyok Tiga Rekannya di Kantor Jasa Pengiriman

Kompas.com - 21/07/2025, 13:15 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


NUNUKAN, KOMPAS.com – Seorang kurir salah satu jasa pengiriman di Nunukan, Kalimantan Utara, menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh tiga rekannya di kantor.

Korban mengalami pukulan di wajah, tonjokan di bagian belakang kepala, serta tendangan di perut.

Kasi Humas Polres Nunukan, Ipda Sunarwan, mengatakan bahwa insiden tersebut terjadi di kantor jasa pengiriman SPX, yang berlokasi di Jalan Fatahilah, Nunukan Tengah.

"Kejadiannya Jumat, 18 Juli 2025, sekitar pukul 16.30 Wita," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (21/7/2025).

Baca juga: Kasus Penganiayaan Kurir JNT oleh ASN, Korban Masih Trauma sehingga Belum Beraktivitas Kembali

Peristiwa bermula ketika korban, Muhammad Firmansyah, warga Jalan Ujang Dewa, RT 003/001, Nunukan Selatan, datang ke kantor untuk mengambil paket.

Namun, Firmansyah keliru mengambil paket yang ternyata merupakan jatah pengiriman milik rekannya, dan membawanya pulang.

Saat kembali ke kantor, atasan korban memanggilnya dan menanyakan status barang yang sudah diambil dan diantarkan.

"Tiba-tiba masuk rekan korban bernama Atong ke dalam ruangan dan memprotes mengapa paketnya diambil dengan kalimat kasar dan makian," tutur Sunarwan.

"Korban menjawab, 'saya kira itu paket saya', dan korban pun memutuskan untuk on hold/menahan paket tersebut," jelasnya.

Baca juga: Warga Kubu Raya Babak Belur Dianiaya Kurir Paket, Korban Tegur karena Pesanan Tak Sesuai

Namun, Atong yang tidak terima, langsung melayangkan pukulan ke wajah korban, tepatnya di dekat telinga sebelah kanan.

Tak lama kemudian, dua rekan kerja korban lainnya, yakni Aco dan Boy, juga masuk ke ruangan dan turut melakukan kekerasan terhadap korban.

Aco memukul bagian belakang kepala korban, sementara Boy menendang bagian perutnya.

"Kasusnya dilaporkan hari Sabtu, 19 Juli 2025, sekitar pukul 01.30 Wita. Kita masih lakukan penyelidikan," jelas Sunarwan.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Cegah Salah Sasaran, Satgas MBG Palangka Raya Akan Evaluasi dan Buat Laporan Berjenjang
Cegah Salah Sasaran, Satgas MBG Palangka Raya Akan Evaluasi dan Buat Laporan Berjenjang
Regional
Banjir Bandang di Nagekeo NTT, 3 Orang Ditemukan Tewas dan 4 Masih Hilang
Banjir Bandang di Nagekeo NTT, 3 Orang Ditemukan Tewas dan 4 Masih Hilang
Regional
Bom Ikan dan Sampah Ancam Warisan Perang Dunia II di Laut Jayapura
Bom Ikan dan Sampah Ancam Warisan Perang Dunia II di Laut Jayapura
Regional
600 Honorer R4 Terancam Dirumahkan, Ini Langkah DPRD Nunukan
600 Honorer R4 Terancam Dirumahkan, Ini Langkah DPRD Nunukan
Regional
Rumah Warga Jumapolo Karanganyar Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 250 Juta
Rumah Warga Jumapolo Karanganyar Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 250 Juta
Regional
Pura-pura Jadi 'Customer', Perampok Indomaret Batam Berakhir di Sel Polisi
Pura-pura Jadi "Customer", Perampok Indomaret Batam Berakhir di Sel Polisi
Regional
Banjir Lahar Tutup Jalan Menuju 6 Desa di Flores Timur, Akses Warga Terganggu
Banjir Lahar Tutup Jalan Menuju 6 Desa di Flores Timur, Akses Warga Terganggu
Regional
Polisi Tangkap Ayah-Anak Penjagal Anjing di Pekanbaru, Pelaku Jual Daging B1 Rp 75.000 Per Kilo
Polisi Tangkap Ayah-Anak Penjagal Anjing di Pekanbaru, Pelaku Jual Daging B1 Rp 75.000 Per Kilo
Regional
Polisi Aniaya Mahasiswa di Ruang SPKT Polres Manggarai NTT hingga Babak Belur, Keluarga Minta Usut Tuntas
Polisi Aniaya Mahasiswa di Ruang SPKT Polres Manggarai NTT hingga Babak Belur, Keluarga Minta Usut Tuntas
Regional
Hotel Da Vienna Batam Diduga Hindari Pajak Rp 5 Miliar, Kini Diselidiki Kejari
Hotel Da Vienna Batam Diduga Hindari Pajak Rp 5 Miliar, Kini Diselidiki Kejari
Regional
Pemerintah Papua Pegunungan Luncurkan Program 'Minum Kopi Kita', Sediakan Kopi Gratis untuk ASN Setiap Senin dan Kamis
Pemerintah Papua Pegunungan Luncurkan Program "Minum Kopi Kita", Sediakan Kopi Gratis untuk ASN Setiap Senin dan Kamis
Regional
Pria Peleceh Bocah di Jambi Baru Keluar Penjara karena Kasus yang Sama
Pria Peleceh Bocah di Jambi Baru Keluar Penjara karena Kasus yang Sama
Regional
Pedagang Cabai Ditikam Preman Pasar Angso Duo Jambi, 2 Korban Jalani Operasi
Pedagang Cabai Ditikam Preman Pasar Angso Duo Jambi, 2 Korban Jalani Operasi
Regional
Dua Pejabat DPRK Nabire Jadi Tersangka karena Buat Perjalanan Dinas Fiktif, Kerugian Negara Rp 896 Juta
Dua Pejabat DPRK Nabire Jadi Tersangka karena Buat Perjalanan Dinas Fiktif, Kerugian Negara Rp 896 Juta
Regional
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau