Petaka Kolam Rumah Nenek, Balita di Situbondo Kehilangan Nyawa

SITUBONDO, KOMPAS.com – Seorang balita bernama Nizar Khoirullah (3), warga Desa Talkandang, Kecamatan Situbondo Kota, Kabupaten Situbondo, meninggal dunia setelah tenggelam di kolam rumah neneknya pada Jumat (1/8/2025).

Menurut Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Agung Hartawan, korban saat itu sedang diasuh oleh sang nenek, Ani Rufaidah (67), yang juga mengurus adik korban yang masih bayi.

“Korban saat kejadian bersama neneknya. Saat itu si nenek mengasuh dua balita,” ujar Agung saat dikonfirmasi, Sabtu (2/8/2025).

Ketika korban bermain sendiri di halaman rumah, sang nenek masuk ke dalam untuk mengganti popok adik korban. Namun saat kembali, Nizar sudah tidak terlihat.

Baca juga: Ibu Tewas Tenggelam saat Cuci Baju di Sungai Mahakam, Anaknya Masih Hilang

“Saat hilang tersebut si nenek mencari korban di sekitar rumah,” kata Agung.

Dalam pencarian itu, Ani melihat sandal cucunya mengambang di atas kolam di halaman rumah, dengan bunga-bunga berserakan di permukaan air. Kecurigaan itu membuatnya berteriak meminta pertolongan warga sekitar.

“Saat itu dia berteriak minta tolong dan disamperin oleh warga,” lanjut Agung.

Warga kemudian mengecek kolam tersebut dan menemukan korban berada di dasar kolam. Meski sempat dilarikan ke puskesmas terdekat, nyawa korban tidak tertolong.

“Kolam tersebut ukuran panjang 3 meter, lebar 2 meter dan dalam 1,5 meter,” jelas Agung.

Polisi memastikan insiden ini merupakan musibah murni. Keluarga korban juga menerima hasil penyelidikan tanpa keberatan.