LUMAJANG, KOMPAS.com - Bupati Lumajang Indah Amperawati meminta warganya yang sedang berada di luar kota untuk bekerja maupun kuliah agar tidak terprovokasi demonstrasi.
Utamanya, yang berada di kota-kota besar dengan eskalasi demonstrasi yang cukup besar seperti Jakarta, Yogyakarta, hingga Surabaya.
Imbauan ini menyusul, beberapa kerusuhan yang terjadi saat aksi solidaritas meninggalnya pengemudi ojek online yang dilindas mobil rantis brimob.
"Saya mengimbau mahasiswa tetap pada tugasnya belajar untuk tidak terprovokasi dalam kondisi apapun," kata Indah di Lumajang, Selasa (2/9/2025).
Baca juga: Tanggapan Kapolda soal Pelajar Terlibat Aksi Demo di Jambi
"Jadi tetap kalau yang bekerja tetap bekerja dan fokus bekerja agar tidak terprovokasi apapun," lanjutnya.
Indah juga menegaskan, selama kondisinya masih aman, warga tidak perlu pulang ke Lumajang dan diminta tetap beraktivitas seperti biasa.
"Ya selama kondisinya masih aman, tidak usah pulang," jelasnya.
Lebih lanjut, Indah memastikan kondisi Kabupaten Lumajang masih aman dan kondusif.
Ia juga menyebut, aktivitas pelayanan publik pemerintahan dan belajar mengajar di sekolah tetap berjalan normal.
"Masih tetap berjalan seperti biasa, alhamdulillah kondisi Lumajang aman terkendali," tegasnya.
Baca juga: Bawa Sajam dan Bom Molotov, 12 Remaja Ditangkap Saat Hendak Menyusup Demo di DPRD Kalbar
Indah juga meminta warga Lumajang untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungannya masing-masing.
"Tadi kami sampaikan juga agar semuanya menjaga keamanan dan kondusivitas wilayah di Kabupaten Lumajang ini dan masing-masing juga saling bergandengan tangan untuk menjaga keamanan di Lumajang," pungkasnya.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini