Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerbangan Seaplane Bakal Hubungkan Banyuwangi-Bali pada 2026

Kompas.com - 24/10/2025, 19:04 WIB
Fitri Anggiawati,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Perkembangan pariwisata Banyuwangi yang pesat menjadi daya tarik industri penerbangan.

Tak sedikit maskapai yang tertarik untuk membuka penerbangan menuju Banyuwangi.

Kali ini, maskapai penerbangan Aman Air segera mengoperasikan penerbangan seaplane (pesawat amphibi) Bali-Banyuwangi.

Baca juga: Mudik Gratis Bali-Banyuwangi Ditiadakan, Ikawangi Dewata Sedih

Seaplane merupakan pesawat terbang laut yang mampu lepas landas dan mendarat di atas air.

Presiden Direktur Aman Air, Michael Nicholas, saat bertemu Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Jumat (24/10/2025) mengatakan bahwa maskapainya tertarik mengoperasikan penerbangan seaplane tujuan Banyuwangi.

Selain telah tersedia aerodrome yang memungkinkan aktivitas seaplane, Banyuwangi juga memiliki amenitas yang memadai, serta beragam atraksi wisata yang bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan.

“Banyuwangi ini komplet. Selain alamnya bagus, amenitasnya juga memadai. Ditambah lagi ada atraksi yang digelar sepanjang tahun. Ini bisa jadi daya tarik,” ujar Michael.

Beroperasi 2026

Wakil Direktur Aman Air, Daniel Dwi Ananta mengatakan bahwa penerbangan seaplane Bali-Banyuwangi akan dilayani dengan pesawat jenis twin otter berkapasitas 16 hingga 18 penumpang.

Baca juga: Usai 8 Hari Tak Beroperasi, Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Kembali Berlayar

Rute ini akan berangkat dari Pelabuhan Benoa, Bali, menuju water aerodrome di Teluk Pang Pang, Banyuwangi.

“Target kami bisa beroperasi di awal tahun. Kurang lebih di kuartal pertama atau kuartal kedua tahun 2026,” ujarnya.

Daniel optimistis, maskapai yang berpengalaman selama 33 tahun di Kanada dengan mayoritas penumpangnya merupakan turis kalangan menengah ke atas yang potensial ini bisa semakin meramaikan dan membantu pengembangan pariwisata di Banyuwangi.

Aman Air juga akan bekerja sama dengan para investor agar mereka mau membangun resort di Banyuwangi untuk melengkapi amenitas yang sudah ada di Banyuwangi.

Daniel akan merancang sejumlah paket wisata untuk ditawarkan kepada wisatawan.

“Mungkin kita buat one day trip. Turis berangkat pagi dari Benoa, perjalanan 25 menit menuju Teluk Pang Pang, dilanjutkan keliling menikmati destinasi di Banyuwangi. Sorenya mereka bisa kembali lagi ke Benoa,” katanya.

Layani transportasi barang

Selain pelancong, kata Daniel, penerbangan seaplane juga akan melayani transportasi barang.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya
3 Bulan, Koperasi Merah Putih di Sumenep Belum Punya Stempel
3 Bulan, Koperasi Merah Putih di Sumenep Belum Punya Stempel
Surabaya
Bahagianya Iswahyudi yang Dulu Harus Ngungsi ke Rumah Nenek saat Hujan, Rumah Reyotnya Dibongkar dan Dibangun TNI
Bahagianya Iswahyudi yang Dulu Harus Ngungsi ke Rumah Nenek saat Hujan, Rumah Reyotnya Dibongkar dan Dibangun TNI
Surabaya
Mantan Bupati Situbondo Karna Suswandi Divonis Penjara 6 Tahun 6 Bulan
Mantan Bupati Situbondo Karna Suswandi Divonis Penjara 6 Tahun 6 Bulan
Surabaya
Jenazah Pria dengan Mata Tertutup Ditemukan di Sampang Tanpa Identitas
Jenazah Pria dengan Mata Tertutup Ditemukan di Sampang Tanpa Identitas
Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru Tak Halangi Cinta Bahrul Ulum
Banjir Lahar Gunung Semeru Tak Halangi Cinta Bahrul Ulum
Surabaya
Perjuangan Siswa di Sumberlangsep Lumajang, Turuni Tangga dan Digendong Orang Tua Seberangi Banjir Lahar agar Bisa Sekolah
Perjuangan Siswa di Sumberlangsep Lumajang, Turuni Tangga dan Digendong Orang Tua Seberangi Banjir Lahar agar Bisa Sekolah
Surabaya
Banjir Lumajang Surut, Warga Kutorenon Mulai Bersihkan Rumah
Banjir Lumajang Surut, Warga Kutorenon Mulai Bersihkan Rumah
Surabaya
Hasil Laboratorium Tidak Ditemukan Bakteri di Menu MBG, Satgas MBG Magetan Perintahkan SPPG Jaga Kebersihan Alat Masak
Hasil Laboratorium Tidak Ditemukan Bakteri di Menu MBG, Satgas MBG Magetan Perintahkan SPPG Jaga Kebersihan Alat Masak
Surabaya
Jalur Mandoran–Plaosan di Magetan Kembali Memakan Korban, Pengendara Motor Tewas
Jalur Mandoran–Plaosan di Magetan Kembali Memakan Korban, Pengendara Motor Tewas
Surabaya
Terdesak Kebutuhan Hidup, Pasutri di Magetan Nekat Curi Motor Ibu Kandungnya
Terdesak Kebutuhan Hidup, Pasutri di Magetan Nekat Curi Motor Ibu Kandungnya
Surabaya
Balita Tewas Tenggelam di Banyuwangi Park saat Ditinggal Orang Tua
Balita Tewas Tenggelam di Banyuwangi Park saat Ditinggal Orang Tua
Surabaya
Satu Rumah di Pasuruan Tertimpa Tanah Longsor, Seluruh Penghuni Terluka
Satu Rumah di Pasuruan Tertimpa Tanah Longsor, Seluruh Penghuni Terluka
Surabaya
Siswa SD dan Guru Masih Telantar, DPRD Pamekasan Usulkan Penambahan Tenda Darurat
Siswa SD dan Guru Masih Telantar, DPRD Pamekasan Usulkan Penambahan Tenda Darurat
Surabaya
Banjir Setinggi 1,5 Meter Rendam Rumah Warga di Lumajang
Banjir Setinggi 1,5 Meter Rendam Rumah Warga di Lumajang
Surabaya
Dipukul Ibunya karena Tak Mau Bereskan Tempat Tidur, Remaja di Malang Malah Lapor Polisi
Dipukul Ibunya karena Tak Mau Bereskan Tempat Tidur, Remaja di Malang Malah Lapor Polisi
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau