Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Kaca Kaktus di Kebun Raya Bali Buka Lagi per 1 Januari 2023

Kompas.com - 09/01/2023, 16:36 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rumah Kaca Kaktus di Kebun Raya Bali buka lagi mulai tanggal 1 Januari 2023, dengan wajah baru.

Taman edukasi tematik itu dibuka setelah proses renovasi secara menyeluruh pada atap kaca dan ruangan, sejak September 2022 lalu.

Baca juga:

"Senang sekali rasanya kami dari Kebun Raya Bali dapat mengawali tahun dengan langkah yang baik untuk semakin meningkatkan kenyamanan serta keamanan bagi pengunjung dalam mengeksplorasi taman indoor di Kebun Raya Bali," kata General Manager Kebun Raya Bali Tito Triputra dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Senin (9/1/2023).

Tito berharap dibukanya lagi Rumah Kaca Kaktus dapat memberi manfaat dalam meningkatkan minat kunjungan ke Kebun Raya Bali, untuk berwisata sembari belajar kekayaan flora, seperti keanekaragaman kaktus dan anggrek.

Seputar Kebun Raya Bali

Sesuai pendataan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada Oktober 2022, Rumah Kaca Kaktus di Kebun raya Bali memiliki setidaknya 916 spesimen, serta 98 jenis dari 8 suku tanaman kaktus dan sukulen.

Bagi pengunjung yang hendak melihat aneka koleksi tanaman kaktus dan anggrek, di setiap taman tematik indoor, termasuk Rumah Kaca Kaktus, telah tersedia staff pemandu serta penjaga taman yang akan membantu pengunjung mengeksplorasi.

Baca juga: 7 Wisata di Bali Saat Hari Suci Galungan, Bisa Lihat Suasana Pura

Beralamat di Jalan Kebun Raya, Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Rumah Kaca Kaktus Kebun Raya Bali kini bisa dikunjungi setiap hari mulai pukul 09.00-16.00 Wita.

Koleksi tanaman anggrek di Rumah Kaca Kaktus Kebun Raya Balidokumentasi Kebun Raya Bali Koleksi tanaman anggrek di Rumah Kaca Kaktus Kebun Raya Bali

Tito menyampaikan, Kebun Raya Bali sebagai salah satu Kebun Raya Botani terbesar di Indonesia terus melakukan pembenahan, pengembangan, serta selalu melakukan perawatan taman-taman koleksi tematik.

Hal itu guna untuk mengimplementasikan salah satu dari lima pilar Kebun Raya, yakni konservasi.

Baca juga: 3 Fakta Jalak Bali, Ikon Pariwisata Pulau Dewata

Ke depannya, Program Tour de Kebun Raya serta Kelas Edukasi akan makin digencarkan guna menjadikan Kebun Raya Bali sebagai tempat belajar di alam yang seru, termasuk menjadikan Kebun Raya Bali sebagai destinasi eduwisata yang family-friendly.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Travel News
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Travel News
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau