KOMPAS.com - Selain menguasai Indonesia dan mendirikan gedung pemerintahan di Batavia, Belanda juga mendirikan gedung pemerintahan di kawasan Melaka.
Di Indonesia, bangunan yang dulu digunakan sebagai gedung pemerintah Belanda kini bisa ditemui di Kota Tua, Jakarta.
Gedung bercat putih tersebut masih tampak kokoh, lengkap dengan konstruksi gedung yang masih asli.
Pemandu wisata jalan kaki di Melaka bernama Hamim mengatakan gedung pemerintah Belanda yang ada di Batavia merupakan gedung yang lebih besar.
Baca juga:
Tetapi, gedung pemerintah Belanda yang ada di Melaka merupakan gedung pemerintah kolonial Belanda tertua yang dibangun di luar Belanda.
"Ini gedung pemerintah Belanda yang tertua, yang dibangun di luar Belanda," Hamim saat acara tur wisata jalan kaki di kawasan Melaka, Sabtu (4/10/2025).
Deretan gedung pemerintah Belanda di Melaka diperkirakan dibangun sekitar 1643, dengan cat gedung berwarna putih.
Namun, sekitar awal tahun 1900, gedung-gedung tersebut dicat menjadi warna merah oleh pemerintah Inggris.
Baca juga:
Kata Hamim, pemilihan warna cat untuk gedung pemerintah Belanda di Melaka berangkat dari banyaknya noda daun sirih yang menempel di dinding bangunan.
Potret Gereja Christ, gereja di kawasan Red Square Melaka, Sabtu (4/10/2025). "Orang lokal pada saat itu masih mengunyah daun sirih, dan masalahnya adalah warna merah pada daun sirih tersebut menodai gedung-gedung di sini," katanya.
Melihat kondisi gedung yang penuh noda merah membuat pemerintah Inggris mencat gedung-gedung di kawasan ini menjadi warna merah untuk menutupi warna merah daun sirih.
Baca juga: Ini Alasan Melaka Diincar Turis Indonesia
"Jadinya orang Inggris mencat semua gedung jadi merah, supaya noda merah daun sirih yang menempel tidak terlihat jelas," tambahnya.
Alhasil, gedung-gedung di kawasan tersebut identik dengan warna merah, sehingga kini disebut juga dengan kawasan Red Square, atau Rumah Merah.
Baca juga: Indonesia, Penyumbang Turis Terbanyak Ketiga di Melaka
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang