Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISFF 2024 Perpanjang Batas Waktu Pengiriman Film

Kompas.com - 07/10/2024, 16:08 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - INDODAX Short Film Festival (ISFF) 2024 mengumumkan bahwa batas waktu pengiriman film pendek diperpanjang hingga 20 Oktober 2024.

Hal ini karena melihat tingginya antusiasme yang ditunjukkan oleh para sineas muda untuk berpartisipasi di tahun keenam ISFF 2024.

Perpanjangan batas waktu tersebut guna memberikan kesempatan lebih luas bagi para kreator film di seluruh penjuru Indonesia untuk mempersiapkan karya mereka dengan sebaik mungkin.

Baca juga: ISFF Kembali Digelar Tahun Ini, Mira Lesmana Didapuk Jadi Juri

Seperti tahun-tahun sebelumnya, ISFF 2024 yang tahun ini mengusung tema "Trusted Visions, Timeless Stories", akan menggelar kompetisi film pendek dalam berbagai kategori.

Di antaranya Best Short Film, Best Director, Best Scenario, dan Best Actor yang akan dinilai oleh para juri berpengalaman.

Mereka adalah Mira Lesmana (produser), Dedih Nur Fajar Paksi (sutradara dan dosen), serta Anjas Maradita (kreator konten).

Sebagai juri, Mira Lesmana berharap kualitas peserta dan film pada ISFF 2024 semakin baik.

Baca juga: Fajar Nugros Senang Film Pendek Diapresiasi dalam ISFF 2021

Mira Lesmana ingin melihat lebih banyak peserta dari luar Jawa dengan cerita unik dari berbagai daerah Indonesia.

Menurut dia, baik film pendek maupun panjang, dapat memengaruhi perubahan sosial dan lingkungan jika mengangkat isu penting.

Karena itu, Mira Lesmana menyarankan pembuat film pendek untuk menonton film berkualitas sebagai inspirasi dan referensi.

“Film pendek yang luar biasa mampu menyampaikan ide secara fokus dalam waktu singkat dan mengikat emosi penonton. Serta menawarkan gagasan yang belum pernah terlihat sebelumnya,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (7/10/2024).

Baca juga: Sutradara Fajar Nugros Didapuk Jadi Juri ISFF 2020

Senada dengan Mira Lesmana, CEO INDODAX, Oscar Darmawan, mengatakan, ia berharap ISFF 2024 akan dapat mempromosikan film pendek yang inspiratif serta semakin memperluas partisipasi dari berbagai daerah di Indonesia.

“Setiap daerah memiliki kekayaan budaya dan cerita unik yang bisa memperkaya festival ini. Dengan melibatkan lebih banyak sineas dari berbagai daerah, kami harap ISFF 2024 menampilkan cerita yang representatif dan otentik, serta memberikan ruang bagi berbagai perspektif,” tuturnya.

Di sisi lain, Dedih Nur Fajar Paksi yang menjadi salah satu juri ISFF 2024, menilai saat ini, sineas muda cepat beradaptasi dengan teknologi.

Namun, mereka sering kesulitan dalam teknik bercerita secara utuh dan kreatif.

Baca juga: Kembali Digelar Tahun Ini, ISFF Usung Tema Optimis

Sehingga seringkali tidak memiliki struktur yang jelas.

“Pengalaman penulis harus dituangkan dengan akurat dalam karya film. Jika penulis tidak
dapat menggambarkan situasi dengan tepat, mereka harus melibatkan pihak ketiga untuk
riset. Pembuatan film di luar negeri bisa memakan waktu bertahun-tahun dengan banyak
referensi, sehingga pemahaman situasi yang mendalam sangat penting,” ujar Dedih.

Seperti yang diketahui sebelumnya, ISFF 2023 melibatkan para sineas muda Tanah Air dan menghasilkan sebanyak 226 film pendek dengan berbagai macam genre.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai ISFF 2024, kunjungi situs web resmi di https://www.isff.indodax.com/.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau