Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pementasan Teater Bunga Penutup Abad Hadir dengan Konsep Baru yang Lebih Segar

Kompas.com - 08/09/2025, 17:43 WIB
Ady Prawira Riandi,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pementasan teater Bunga Penutup Abad hadir dengan konsep baru yang lebih segar.

Digelar di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan pada 28-31 Agustus 2025, Bunga Penutup Abad mengolah adaptasi dari novel legendaris Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa karya Pramoedya Ananta Toer.

Meski pementasan ini telah dilakukan pada 2016, 2017, dan 2018, Wawan Sofwan selaku sutradara memberikan banyak perubahan dalam penuturan ceritanya.

Baca juga: Perbedaan Teater Bunga Penutup Abad Tahun Ini

"Kami memperkuat struktur dramatik, terutama perkembangan psikologis Annelies, sehingga cerita ini tak hanya relevan untuk generasi muda, tetapi juga segar bagi mereka yang sudah pernah menonton sebelumnya," katanya.

Dari segi naskah, ceritanya tentu saja dipadatkan karena naskah aslinya dari dua buku tebal itu membutuhkan durasi yang panjang.

Namun perubahan paling mencolok hadir lewat panggung putar untuk mengganti latar sehingga membawa penonton masuk ke dalam cerita.

Baca juga: Reza Rahadian Latihan Fisik Tiap Hari untuk Teater Bunga Penutup Abad

Panggung putar ini tak ada dalam tiga pementasan Bunga Penutup Abad sebelumnya.

Pengaplikasian panggung putar ini menghadirkan nuansa dramatis sekaligus dinamis yang memberikan pengalaman menonton imersif.

Meskipun penggunaan panggung putar ini pastinya harus mengorbankan penonton di sisi kanan dan kiri panggung.

Panggung putar ini menampilkan setting ruang tamu rumah Nyai Ontosoroh, ruang lukis Jean Marais (Andrew Trigg), hingga kamar Annelies.

Baca juga: Teater Bunga Penutup Abad Kembali Dipentaskan, Rayakan 100 Tahun Pramoedya Ananta Toer

Dalam pementasan ini, pemberian judul Bunga Penutup Abad sendiri menjadi terasa lebih spesial.

Judul itu datang dari salah satu adegan ketika Jean Marais menjelaskan kepada Minke perihal lukisan wajah Annelies yang akan dipesannya.

“Mau kau berikan apa judul lukisan ini, Minke?” tanya Jean Marais.

“Bunga Penutup Abad,” jawab Minke dengan penuh pertimbangan.

Pementasan teater Bunga Penutup Abad sebagai produksi ke-88 Titimangsa ini merupakan alih wahana dari dua buku pertama Tetralogi Buru karya Pramoedya Ananta Toer, yaitu Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa.

Baca juga: Reza Rahadian Sempat Ragu Main Teater Bunga Penutup Abad

Halaman:

Terkini Lainnya
Ingat Momen Pertama Kali Naik KRL, Adrian Maulana: Enggak Usah Pegangan Enggak Bakal Jatuh
Ingat Momen Pertama Kali Naik KRL, Adrian Maulana: Enggak Usah Pegangan Enggak Bakal Jatuh
Seleb
Lanjutkan Karier sebagai Sutradara, Baim Wong Sajikan Kisah Kompleks di Film Horor Sukma
Lanjutkan Karier sebagai Sutradara, Baim Wong Sajikan Kisah Kompleks di Film Horor Sukma
Film
12 Orang Jadi Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya, Polisi Masih Buru Provokator
12 Orang Jadi Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya, Polisi Masih Buru Provokator
Seleb
Onadio Leonardo Umumkan Kelahiran Anak Keduanya
Onadio Leonardo Umumkan Kelahiran Anak Keduanya
Seleb
Film Maryam Hadirkan Nuansa Hitam-putih untuk Adegan Pembukanya
Film Maryam Hadirkan Nuansa Hitam-putih untuk Adegan Pembukanya
Film
Ronan Keating Bocorkan Rencana Boyzone Reuni Tahun 2026
Ronan Keating Bocorkan Rencana Boyzone Reuni Tahun 2026
Musik
Satu dari 12 Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya Masih Pelajar
Satu dari 12 Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya Masih Pelajar
Seleb
Pementasan Teater Bunga Penutup Abad Hadir dengan Konsep Baru yang Lebih Segar
Pementasan Teater Bunga Penutup Abad Hadir dengan Konsep Baru yang Lebih Segar
Hits
Polisi: 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya Ditangkap
Polisi: 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya Ditangkap
Seleb
Alasan Reza Rahadian Pilih Lagu 'Ibu' Iwan Fals untuk Soundtrack Film Pangku
Alasan Reza Rahadian Pilih Lagu "Ibu" Iwan Fals untuk Soundtrack Film Pangku
Film
Adegan Impian Reza Rahadian Akhirnya Terwujud dalam Film Pangku
Adegan Impian Reza Rahadian Akhirnya Terwujud dalam Film Pangku
Film
Polisi Ungkap Dugaan Penyebab YouTuber Na Dong Hyun Meninggal Dunia
Polisi Ungkap Dugaan Penyebab YouTuber Na Dong Hyun Meninggal Dunia
K-Wave
Sherina soal Kucing Uya Kuya, Polisi: Bukan Diperiksa tapi Diminta Klarifikasi
Sherina soal Kucing Uya Kuya, Polisi: Bukan Diperiksa tapi Diminta Klarifikasi
Seleb
Respons Leeteuk Super Junior soal Rumor Pacari Pegolf Berusia 18 Tahun Lebih Muda
Respons Leeteuk Super Junior soal Rumor Pacari Pegolf Berusia 18 Tahun Lebih Muda
K-Wave
YouTuber Na Dong Hyun Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan
YouTuber Na Dong Hyun Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan
K-Wave
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau