Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Badai Eks Kerispatih Protes ke WAMI, Komplain Ari Lasso Direspons Cepat, Sementara Dirinya Tidak

Kompas.com - 14/08/2025, 10:35 WIB
Andika Aditia

Penulis


KOMPAS.com – Keyboardist sekaligus pencipta lagu Badai eks Kerispatih melayangkan protes kepada Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) Wahana Musik Indonesia (WAMI).

Badai menyebut pihak WAMI bersikap pilih kasih dalam merespons keluhan para musisi.

Lewat kolom komentar di unggahan Instagram Ari Lasso, Badai mengungkapkan keresahannya karena komplainnya dulu tidak direspons secepat permintaan Ari Lasso.

Baca juga: LMKN Dilantik: Visi Minta Transparansi Royalti

Giliran mas @ari_lasso protes @wami.id lgsg keluarin surat pernyataan. Dulu gw pernah keluarin surat buat larang lagu gw dibawakan oleh band sebelumnya, malah tetep dijinin dan gak diklarifikasi. Gimana nih? Pilih kasih apa gimana?” tulis Badai, dikutip Kamis (14/8/2025).

Komentar itu dibalas Ari Lasso dengan nada bercanda, “@badaithepianoman tak cium lho kmu .. cembulu ya,” disertai emoji tertawa.

Baca juga: PHRI Bicara Dampak Royalti hingga Kritik Cara Kerja LMKN

 

Awal Mula Protes Ari Lasso

Sebelumnya, Ari Lasso mengunggah keluhan di Instagram terkait tata kelola royalti di WAMI.

Mantan vokalis Dewa 19 itu mengajak para musisi dan pihak WAMI duduk bersama untuk membahas transparansi pengelolaan royalti.

Baca juga: Kisruh Royalti Musik, Ari Lasso Tegaskan Telah Jalankan Kewajiban Sebelum Tuntut Hak

Ari Lasso menanggapi surat resmi dan permintaan maaf dari WAMI yang menyebut adanya perbedaan data email sebagai kendala teknis.

Ari Lasso menganggap kasus ini mungkin sekadar kesalahan teknis kecil, namun menegaskan persoalan utamanya jauh lebih besar.

Baca juga: Penjelasan WAMI soal Dugaan Salah Transfer Royalti Ari Lasso, Tegaskan Nominalnya Bukan Rp 765.594

“Ini soal tata kelola royalti,” tegas Ari Lasso.

Ari Lasso mempertanyakan mengapa dari nominal royalti yang disebut mencapai puluhan juta rupiah, para musisi hanya menerima ratusan ribu rupiah.

Baca juga: Enggan Komunikasi dengan Pengurus Baru LMKN, Ahmad Dhani: Malas, Saya Pesimis

 

Profil Singkat WAMI

Wahana Musik Indonesia (WAMI) adalah salah satu Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) yang mengelola hak cipta di bidang musik dan lagu di Indonesia.

WAMI fokus pada hak terkait performing rights, yakni hak ekonomi pencipta, penulis lagu, dan penerbit musik ketika karya mereka digunakan secara komersial, seperti diputar di kafe, hotel, stasiun TV, radio, hingga konser.

Baca juga: Ari Lasso Protes ke WAMI soal Transparansi Royalti, Ahmad Dhani: Dia Belum Paham LMK Milik Label

Sebagai LMK, WAMI memiliki tugas mengumpulkan, mendistribusikan, dan mengawasi royalti dari para pengguna musik.

Sistem ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, yang mewajibkan setiap penggunaan karya secara komersial untuk membayar imbalan kepada pencipta atau pemegang hak cipta melalui LMK.

Baca juga: Kritik Ahmad Dhani untuk WAMI dan Sistem Royalti Indonesia

Halaman:

Terkini Lainnya
Ingat Momen Pertama Kali Naik KRL, Adrian Maulana: Enggak Usah Pegangan Enggak Bakal Jatuh
Ingat Momen Pertama Kali Naik KRL, Adrian Maulana: Enggak Usah Pegangan Enggak Bakal Jatuh
Seleb
Lanjutkan Karier sebagai Sutradara, Baim Wong Sajikan Kisah Kompleks di Film Horor Sukma
Lanjutkan Karier sebagai Sutradara, Baim Wong Sajikan Kisah Kompleks di Film Horor Sukma
Film
12 Orang Jadi Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya, Polisi Masih Buru Provokator
12 Orang Jadi Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya, Polisi Masih Buru Provokator
Seleb
Onadio Leonardo Umumkan Kelahiran Anak Keduanya
Onadio Leonardo Umumkan Kelahiran Anak Keduanya
Seleb
Film Maryam Hadirkan Nuansa Hitam-putih untuk Adegan Pembukanya
Film Maryam Hadirkan Nuansa Hitam-putih untuk Adegan Pembukanya
Film
Ronan Keating Bocorkan Rencana Boyzone Reuni Tahun 2026
Ronan Keating Bocorkan Rencana Boyzone Reuni Tahun 2026
Musik
Satu dari 12 Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya Masih Pelajar
Satu dari 12 Tersangka Penjarahan Rumah Uya Kuya Masih Pelajar
Seleb
Pementasan Teater Bunga Penutup Abad Hadir dengan Konsep Baru yang Lebih Segar
Pementasan Teater Bunga Penutup Abad Hadir dengan Konsep Baru yang Lebih Segar
Hits
Polisi: 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya Ditangkap
Polisi: 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya Ditangkap
Seleb
Alasan Reza Rahadian Pilih Lagu 'Ibu' Iwan Fals untuk Soundtrack Film Pangku
Alasan Reza Rahadian Pilih Lagu "Ibu" Iwan Fals untuk Soundtrack Film Pangku
Film
Adegan Impian Reza Rahadian Akhirnya Terwujud dalam Film Pangku
Adegan Impian Reza Rahadian Akhirnya Terwujud dalam Film Pangku
Film
Polisi Ungkap Dugaan Penyebab YouTuber Na Dong Hyun Meninggal Dunia
Polisi Ungkap Dugaan Penyebab YouTuber Na Dong Hyun Meninggal Dunia
K-Wave
Sherina soal Kucing Uya Kuya, Polisi: Bukan Diperiksa tapi Diminta Klarifikasi
Sherina soal Kucing Uya Kuya, Polisi: Bukan Diperiksa tapi Diminta Klarifikasi
Seleb
Respons Leeteuk Super Junior soal Rumor Pacari Pegolf Berusia 18 Tahun Lebih Muda
Respons Leeteuk Super Junior soal Rumor Pacari Pegolf Berusia 18 Tahun Lebih Muda
K-Wave
YouTuber Na Dong Hyun Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan
YouTuber Na Dong Hyun Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan
K-Wave
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau