DPR Dihujani Kritik, Melly Goeslaw: Saya Memahami dan Menerima Kebencian Kalian

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi yang juga anggota DPR RI, Melly Goeslaw meminta maaf kepada publik atas meninggalnya driver ojek online (ojol) yang terlindas kendaraan taktis (rantis) milik Brimob.

Driver ojol bernama Affan Kurniawan tersebut terlindas rantis saat aksi demonstrasi di Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025).

“Izinkan saya secara pribadi memohon maaf, saya banyak salah,... banyak kekurangan,... dan belum bisa menjadi yang terbaik bagi versi semua pihak,” tulisnya dalam unggahan Instagram pada Jumat (29/8/2025). 

Baca juga: Ojol Tewas Terlindas Mobil Brimob, Melly Goeslaw: Saya Memohon Maaf, Banyak Salah

Melly mengaku memahami kejadian ini membuat marah banyak pihak, termasuk teman dan sahabat dekatnya. 

Bahkan juga kecewa dan membenci insitusi tempatnya bernaung saat ini, DPR RI. 

“Banyak kawan jauh bahkan sahabat dekat yang membenci institusi saya dan mungkin membenci saya juga,” tulisnya.

Baca juga: Bak Pengantin Baru, Melly Goeslaw dan Anto Hoed Gelar Resepsi 30 Tahun Pernikahan

Oleh sebab itu ia kembali meminta maaf kepada publik atas apa yang telah terjadi dan berharap diberi kesempatan untuk memperbaiki diri.

“Saya sangat bisa memahami dan menerima kebencian kalian pada kami," katanya.

"Sekali lagi, maafkan saya dan semoga saya masih diberikan waktu dan kesempatan untuk lebih baik,” imbuh Melly.

Baca juga: Melly Goeslaw Jadi Penata Musik Film Rangga & Cinta, Libatkan Pemeran

Diketahui, driver ojol Affan meninggal dunia setelah terlindas rantis yang melaju kencang saat warga tengah berhamburan di lokasi demonstrasi depan gedung MPR/DPR RI.

Peristiwa itu membuat massa yang semula bubar kembali mengerubungi mobil rantis yang tetap melaju.

Massa yang geram memukuli mobil, bahkan beberapa turut mengejar mobil tersebut.

Sementara driver ojol Affan dilarikan ke RSCM untuk mendapatkan penanganan medis.

Namun upaya tersebut tidak berhasil dan driver ojol Affan Kurniawan dinyatakan meninggal dunia beberapa saat kemudian.