Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar SMP di Mataram Diamankan karena Ambil Tameng Polisi saat Demo, LPA NTB Turun Tangan

Kompas.com - 03/09/2025, 10:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), diamankan aparat kepolisian setelah diduga terlibat dalam perusakan Markas Polda NTB dan penjarahan tameng polisi saat aksi unjuk rasa pada Sabtu (30/8/2025).

Pelajar tersebut ditahan bersama beberapa orang lainnya, termasuk mahasiswa. Namun, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Mataram memastikan akan memberikan pendampingan terhadap siswa yang masih di bawah umur itu.

Ketua LPA Kota Mataram, Joko Jumadi, menegaskan pihaknya sudah memastikan anak tersebut dikembalikan ke orang tuanya.

"Kami tetap lakukan pendampingan, kami akan usahakan sesuai dengan Undang-Undang SPPA, kemungkinan besar diversi,” ujar Joko, Selasa (2/9/2025).

Baca juga: Kekeringan di Sumbawa Barat NTB Meluas, 6 Desa Terdampak

Diversi adalah pengalihan penyelesaian perkara anak dari proses peradilan pidana formal ke mekanisme di luar peradilan.

Tujuannya untuk mencapai perdamaian antara korban dan anak, serta mencegah anak berhadapan langsung dengan proses hukum yang keras.

Menurut Joko, kasus ini tidak sepenuhnya kesalahan siswa.

Ia menilai pihak sekolah turut bertanggung jawab karena pada hari demonstrasi, sekolah memulangkan siswa lebih awal sehingga mereka terlibat dalam kerumunan massa tanpa pengawasan guru maupun orang tua.

“Anak ini melakukan perusakan, kemudian mengambil tameng dan lainnya,” jelas Joko.

Ia menambahkan, pelajar yang diamankan itu juga memiliki riwayat sebagai korban perundungan (bullying). Hal ini, menurutnya, menjadi salah satu faktor yang mendorong anak tersebut ikut dalam aksi unjuk rasa.

Meski demikian, Joko memastikan penanganan kasus ini akan tetap mengacu pada Undang-Undang Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA).

Baca juga: Ada Travel Warning, Gubernur NTB Pastikan Wilayahnya Aman Terkendali

Polisi Tahan Tiga Orang

Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal menemui masa aksi di depan kantor Gubernur NTB.KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal menemui masa aksi di depan kantor Gubernur NTB.
Sementara itu, Kasubdit I Bidang Keamanan Negara Ditreskrimum Polda NTB, AKBP Hurri Nugroho, menyampaikan bahwa polisi sudah menahan tiga orang terkait perusakan Mapolda NTB.

“Tidak hanya mahasiswa, kami masih dalami,” kata Hurri.

Ia menjelaskan, para tersangka terekam kamera pengawas saat peristiwa perusakan terjadi.

"Yang jelas mereka ada di tempat, melakukan tindakan, ini sedang kami dalami,” ujarnya.

Halaman:


Terkini Lainnya
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
Sulawesi Selatan
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Jawa Tengah
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Jawa Timur
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Jadwal KRL Solo–Jogja Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Solo–Jogja Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Kalimantan Timur
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Jawa Barat
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
Jawa Tengah
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
Jawa Tengah
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Jawa Timur
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Jawa Barat
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Jawa Timur
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Kalimantan Timur
Profil dan Daftar Kekayaan Mukhtarudin, Menteri P2MI Pengganti Abdul Kadir Karding
Profil dan Daftar Kekayaan Mukhtarudin, Menteri P2MI Pengganti Abdul Kadir Karding
Kalimantan Timur
Prabowo Lantik Menkeu Purbaya Sadewa, Sri Mulyani Akhiri 13 Tahun Pengabdian, Ali Wardhana Masih Terlama
Prabowo Lantik Menkeu Purbaya Sadewa, Sri Mulyani Akhiri 13 Tahun Pengabdian, Ali Wardhana Masih Terlama
Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau