Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekeringan di Sumbawa Barat NTB Meluas, 6 Desa Terdampak

Kompas.com - 02/09/2025, 21:21 WIB
Bilal Ramadhan

Editor

SUMBAWA, KOMPAS.com - Musim kemarau 2025 telah tiba, sejumlah desa mulai berpotensi kekeringan di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KSB mencatat, ada enam desa yang terdampak dan sudah masuk dalam laporan penanganan.

"Tiga desa yang terbaru masuk laporannya ke kami, itu di antaranya, Desa Tambak Sari, Lamusung, dan Desa Meraran," kata Kepala Pelaksana BPBD KSB, Abdullah, Selasa (2/9/2025).

Baca juga: 18 Desa di 7 Kecamatan Ponorogo Rawan Kekeringan

Sebelumnya ada tiga desa yang sudah melapor dan sudah distribusikan air bersih desa tersebut, ialah Desa Poto Tano, Kiantar dan Desa Seloto.

"Tiga desa itu sudah kita distribusikan air bersih, dan setiap hari kadang empat tengki hingga lima tengki, tergantung kebutuhannya kadang perhari itu dua hingga tiga tengki," ujarnya.

Baca juga: Banyuwangi Antisipasi Kekeringan dan Krisis Air Bersih di 8 Wilayah

Ia menyebut, kemarau tahun ini masuk dalam kategori kemarau basah. Di mana kemarau jenis ini bisa lebih panjang dampaknya bagi masyarakat.

"Karena kalau pun sudah ada hujan intensitasnya sangat rendah sehingga tidak bisa menormalisasi sumber-sumber air bersih warga," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Kekeringan di Sumbawa Barat Meluas, Enam Desa Terdampak.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Berkat Chromebook Bantuan Nadiem, Pelajar di Pelosok Banten Bisa Belajar Pakai Laptop
Regional
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Unsoed Dampingi Mahasiswi Korban Kekerasan Seksual Guru Besar
Regional
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Krisis Air Bersih di Batu Merah, Wali Kota Batam Geram
Regional
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
DPR Hentikan Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta, Dosen UGM: DPRD Harus Ikut Berbenah
Regional
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
WN Belgia Terpeleset Saat Menuju Danau Segar Anak Gunung Rinjani
Regional
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Presiden Reshuffle Menkeu, Pakar UGM Berharap Tidak Ada Cetak Uang Baru
Regional
Kejati Kalbar Tahan 2 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pembangunan Gereja di Sintang
Kejati Kalbar Tahan 2 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pembangunan Gereja di Sintang
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau