Mohon tunggu...
Muhamad Anim Zamzami
Muhamad Anim Zamzami Mohon Tunggu... MAHASISWA PRODI ILMU KOMUNIKASI UIN SUNAN KALIJAGA (NIM : 24107030077)

seorang Mahasiswa yang tidak pernah takut untuk bermimpi besar

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

1 Gol, 1000 Harapan: Indonesia Kalahkan China dan (Mungkin) Lolos Piala Dunia?

5 Juni 2025   23:30 Diperbarui: 6 Juni 2025   08:00 611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perayaan gol Ole Romeny bersama Jay Idzes dalam partai Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Timnas Indonesia vs China di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Kamis (5/6/2025). (Foto: KOMPAS.com/Adil Nursalam) 

Pada Kamis malam, 5 Juni 2025, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menjadi saksi bisu dari salah satu momen paling bersejarah dalam perjalanan sepak bola Indonesia. 

Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tim kuat Asia, China, dengan skor tipis 1-0 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C. 

Kemenangan ini tidak hanya memperbaiki posisi Indonesia di klasemen, tetapi juga membuka peluang besar untuk melangkah ke babak selanjutnya dan meningkatkan peringkat FIFA

Namun, kemenangan ini lebih dari sekadar statistik dan klasemen. Ini adalah simbol kebangkitan tim nasional yang selama bertahun-tahun dipandang sebelah mata oleh dunia sepak bola Asia. 

Sebuah perlawanan yang diperlihatkan tidak hanya oleh para pemain di lapangan, tapi juga oleh puluhan ribu suporter yang memadati stadion, dan jutaan pasang mata yang menyaksikan melalui layar kaca dengan harapan dan doa yang sama: agar Garuda kembali terbang tinggi.

Jalannya Pertandingan

Pertandingan yang digelar di SUGBK berlangsung sengit sejak menit awal. Kedua tim sama-sama tampil menyerang dan berambisi menguasai jalannya laga. 

Timnas Indonesia, yang tampil penuh percaya diri di hadapan publik sendiri, menunjukkan kedewasaan permainan, terutama dalam transisi bertahan dan menyerang.

Dukungan penuh dari ribuan suporter menjadi bahan bakar semangat yang tak ternilai. Koreografi megah, lagu-lagu dukungan, dan semangat tiada henti dari tribun membuat suasana malam itu terasa magis.

Gol semata wayang dalam laga ini dicetak oleh Ole Romeny melalui titik penalti pada menit ke-44. Penalti diberikan usai pelanggaran keras oleh bek China terhadap Rafael Struick di kotak terlarang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Laporkan Konten
Laporkan Akun