Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GoTo Sampaikan Keprihatinan atas Insiden Ojol Terlindas Rantis Brimob

Kompas.com - 28/08/2025, 22:54 WIB
Elsa Catriana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menyampaikan keprihatinan atas insiden yang menimpa pengemudi ojek online usai demonstrasi di Jakarta, Kamis (28/8/2025) malam.

“Keprihatinan atas terjadinya insiden di Pejompongan. Doa dan simpati tulus kami sampaikan untuk korban serta keluarga yang terdampak,” kata Direktur Public Affairs & Communications GOTO, Ade Mulya, dalam pernyataan resmi, Kamis.

Ade menambahkan, GOTO masih berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan identitas korban.

“Saat ini kami terus melakukan investigasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mendapatkan kejelasan identitas korban lebih lanjut,” ujarnya.

Baca juga: Kapolri Perintahkan Kapolda hingga Pusdokkes Cari Ojol Terlindas Rantis Brimob

Ia menegaskan, perusahaan akan memberikan informasi resmi apabila ada perkembangan terbaru.

GOTO juga mengimbau semua pihak untuk menjaga situasi tetap kondusif. 

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permintaan maaf atas insiden tersebut.

Ia menyesalkan tindakan kendaraan taktis (rantis) Brimob yang melindas seorang pengemudi ojek online.

“Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam-dalamnya,” ujar Sigit.

Kapolri mengatakan, Polri masih mencari keberadaan korban dan memerintahkan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) untuk menangani kasus ini. “Saat ini kami sedang mencari keberadaan korban. Dan saya minta untuk Propam melakukan penanganan lebih lanjut,” kata dia.

“Sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya untuk korban dan seluruh keluarga serta juga seluruh keluarga besar ojol,” imbuh Sigit.

Baca juga: Fintech GOTO Berbalik Untung Rp 88 Miliar, Simak Rekomendasi Analis

Insiden itu terjadi setelah demo di depan Gedung DPR RI berakhir ricuh.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, mobil rantis bertuliskan Brimob terlihat melaju cepat saat warga berhamburan.

Kendaraan itu kemudian melindas seorang pengemudi ojek online yang sedang berusaha menghindari kerumunan.

Massa yang melihat peristiwa itu sempat kembali mendekati mobil dan melampiaskan kemarahan dengan memukuli kendaraan lapis baja tersebut. Mobil rantis lalu melaju meninggalkan lokasi tanpa menghiraukan korban.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau