Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Beras Premium Masih Tinggi, Mentan Amran Janji Operasi Pasar Besar-besaran

Kompas.com - 04/09/2025, 11:10 WIB
Suparjo Ramalan ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga beras, khususnya jenis premium, di pasar ritel masih melambung tinggi.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan soal efektivitas langkah pemerintah dalam menstabilkan harga.

Saat dikonfirmasi soal solusi pemerintah, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyebut Perum Bulog akan terus menggencarkan operasi pasar alias Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

Ia menyebut program SPHP menjadi andalan.

Baca juga: Pemerintah Segera Masifkan Penyaluran Beras SPHP ke Ritel Modern

Saat ini, pemerintah lewat Bulog sudah menyiapkan 1,3 juta ton beras untuk digelontorkan ke pasar selama enam bulan atau periode Juli-Desember tahun ini.

“Itu kita kerja operasi pasar. Tetap operasi pasar besar-besaran. Kita siapkan 1,3 juta ton operasi pasar besar-besaran,” ujar Amran saat ditemui wartawan di gedung DPR RI, Rabu (3/9/2025).

Adapun, operasi pasar sudah dilakukan di 4.000 titik di seluruh Indonesia, mencakup 7.282 kecamatan.

Hasilnya, kata Amran, mulai terlihat adanya penurunan harga meski belum signifikan.

“Yang terpenting adalah kita operasi pasar besar-besaran. Kemarin itu kita buka, kemarin kita ada 4.000 titik seluruh Indonesia, 7.282 kecamatan seluruh Indonesia. Sehingga alhamdulillah ini sudah ada penurunan harga, tetapi kita ingin lebih rendah lagi,” paparnya.

Fakta bahwa harga beras premium masih tinggi menunjukkan bahwa kebijakan operasi pasar belum sepenuhnya efektif menekan gejolak harga.

Kondisi ini sekaligus memperlihatkan bahwa intervensi pemerintah di hilir belum mampu menyelesaikan akar persoalan.

Lebih jauh, Amran memastikan bahwa lonjakan harga beras yang terjadi sejak beberapa waktu lalu disebabkan oleh praktik anomali.

Pernyataan ini sekaligus membantah bahwa kenaikan harga komoditas primer itu bukan karena minimnya produksi.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (3/9/2025).DOK. Kementan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (3/9/2025).

Ia memberi contoh soal minyak goreng; meskipun Indonesia adalah salah satu produsen terbesar di dunia, harganya tetap bisa naik.

Begitu pula dengan ayam dan telur, padahal Indonesia sudah swasembada bahkan ekspor, tetapi tetap saja harganya bisa bergerak naik.

Halaman:


Terkini Lainnya
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Ekbis
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
Keuangan
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau