JAKARTA, KOMPAS.com – Tren “Vario Kolam” bukan hanya soal motor yang diparkir di pinggir kolam renang. Di balik tampilannya yang estetik, ada sentuhan modifikasi yang membuat motor terlihat lebih menonjol.
Mulai dari pemilihan warna bodi yang cerah hingga suspensi yang diturunkan, gaya ini semakin ramai diikuti anak muda.
Namun, ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan modifikasi agar motor tetap aman digunakan sehari-hari.
Baca juga: Ban Bocor Kena Ranjau Paku, Harga Digetok Tukang Tambal Ban
@gearspiration VARIO KOLAM?????? #vario #faktaunik ? original sound - gearspiration
Humas Honda Vario Club (HVC) Jakarta, Anjar Prio Rosanto, mengatakan warna-warni mencolok memang jadi pilihan favorit. Tapi, kondisi bodi motor harus menjadi perhatian utama.
“Kalau mau ubah warna, lihat dulu kondisi bodi. Cat baru akan maksimal kalau permukaan bodinya mulus. Kalau ada kerusakan dari warna bawaan pabrik, perbaiki dulu supaya hasil cat lebih halus,” kata Anjar dihubungi Kompas.com, Kamis (2/10/2025).
Selain cat, tren lain yang sering ditemui pada aliran modifikasi ini adalah menurunkan suspensi atau downsizing. Menurutnya, hal ini sah-sah saja, asalkan tetap memperhatikan batas aman.
“Kalau untuk harian, penurunan sampai 5–6 cm masih bisa. Tapi kalau dipakai turing jarak jauh, maksimal cukup 3 cm saja. Kalau lebih, bagian bawah motor bisa mentok ke jalan dan berisiko merusak crankcase,” jelasnya.
Baca juga: Fungsi Utama Mini Projie, Beda dengan Bi-LED Biasa
Viral Vario KolamIa menambahkan, crankcase yang rusak bukan hanya menimbulkan biaya besar, tapi juga membahayakan pengendara. Karena itu, modifikasi harus tetap mempertimbangkan kenyamanan dan keselamatan.
Di luar soal tampilan, Anjar juga menekankan pentingnya perawatan motor, terutama bagi mereka yang ingin melakukan perjalanan jauh dengan Vario.
“Sebelum jalan, cek kaki-kaki dulu. Ban, pengereman, sampai kondisi cakram harus dipastikan layak. Jangan sampai ban botak atau rem haus karena bisa membahayakan di jalan,” katanya.
Selain itu, oli dan radiator pada motor matik juga wajib dicek sebelum berangkat. Menurut Anjar, hal sederhana seperti itu sering terlewat, padahal sangat penting untuk menjaga performa mesin.
Baca juga: Ranjau Paku Besi Payung, Makin Kecil Makin Bahaya
Viral Vario KolamTren “Vario Kolam” mungkin terlihat nyeleneh, tapi di balik itu ada ruang ekspresi bagi anak muda untuk berkreasi.
Hanya saja, modifikasi tetap harus dilakukan dengan bijak agar motor tidak hanya enak dipandang, tapi juga aman dikendarai.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang