Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mat Yasin, Pengusaha Besi Tua Sampang yang Bangun Jalan Desa Rp 2 Miliar Pakai Uang Pribadi

Kompas.com - 22/10/2025, 13:13 WIB
Andi Hartik

Editor

SAMPANG, KOMPAS.com - Sosok Mat Yasin (37) menuai sorotan karena membangun jalan di desanya menggunakan uang pribadi sebesar Rp 2 miliar.

Pengusaha besi tua itu membangun jalan desa sepanjang 4 kilometer yang selama puluhan tahun dibiarkan rusak di Desa Madulang, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

Jalan penghubung antar-desa di Kecamatan Omben itu kini mulai diaspal menggunakan alat berat. Sebelumnya, jalan itu berupa batu-batu kasar dan berlubang. Warga yang melintas kesulitan, terutama ketika musim hujan.

Baca juga: Petugas SPBU di Sampang Dibacok dan Ditembak, Berawal dari Aplikasi MyPertamina Tak Bisa Dipindai

"Semenjak saya lahir di sini, kondisi jalan rusak dan dari dulu tetap begini. Sudah 40 tahun tak pernah diperbaiki," kata Mat Yasin, Rabu (22/10/2025), seperti dikutip SuryaMalang.

Pembangunan tahap awal kini sudah mencapai 250 meter dengan lebar 2,5 meter.

Baca juga: 100 Perahu Nelayan Kepung dan Usir Kapal Patronas di Sampang

Mat Yasin mengatakan, pembangunan jalan itu sebagai wujud nazar atas kesuksesan yang ia raih. Mat Yasin pernah berjanji akan membangun jalan itu setelah meraih kesuksesan.

"Saya pernah bernazar, kalau sudah sukses ingin bangun jalan di kampung sendiri. Lillahi Ta’ala, biar masyarakat senang," terangnya.

Sebelum menjadi pengusaha besi tua, Mat Yasin pernah bekerja sebagai tukang cukur dan penjual kasur kapuk keliling.

Ia  lantas meraih sukses secara finansial setelah menjadi pengusaha besi tua.

Tak hanya membangun jalan, Mat Yasin juga pernah menggunakan dana pribadi Rp 800 juta untuk membangun jaringan listrik desa yang menjangkau sejumlah desa tetangga. Ia juga membangun Tembok Penahan Tanah (TPT) sepanjang 400 meter demi mencegah longsor di desanya.

Sementara itu, warga setempat mengaku senang karena jalan yang susah dilintasi kini dibangun.

"Alhamdulillah sekarang jalan kami bagus. Dulu kalau ada warga mau lahiran saja susah lewat, sekarang semua jadi mudah," kata Syaiful (60), warga setempat.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Kisah Mat Yasin Pengusaha Besi Tua Sampang Madura, Bangun Jalan Desa Rp 2 Miliar Pakai Uang Pribadi

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Dua Kecelakaan Terjadi Hampir Bersamaan di Sidoarjo
Dua Kecelakaan Terjadi Hampir Bersamaan di Sidoarjo
Surabaya
Perahu Tenggelam, Nelayan di Nusa Penida Hilang Kemudian Ditemukan Selamat
Perahu Tenggelam, Nelayan di Nusa Penida Hilang Kemudian Ditemukan Selamat
Surabaya
Julukan Kota Mangga Probolinggo Mulai Pudar, Produksi Turun dan Kebun Beralih Jadi Permukiman
Julukan Kota Mangga Probolinggo Mulai Pudar, Produksi Turun dan Kebun Beralih Jadi Permukiman
Surabaya
Cuaca Ekstrem, 8 Kecamatan di Madiun Rawan Terdampak Bencana
Cuaca Ekstrem, 8 Kecamatan di Madiun Rawan Terdampak Bencana
Surabaya
7 Kecamatan Rawan Bencana, BMKG Banyuwangi Imbau Masyarakat Waspada
7 Kecamatan Rawan Bencana, BMKG Banyuwangi Imbau Masyarakat Waspada
Surabaya
Eri Cahyadi Siapkan Dana Rp 5 Juta untuk Gen-Z Supaya Ikut Kembangkan Kampung
Eri Cahyadi Siapkan Dana Rp 5 Juta untuk Gen-Z Supaya Ikut Kembangkan Kampung
Surabaya
Pertamina Patra Niaga Tangani 462 Keluhan Motor Brebet di Jatim
Pertamina Patra Niaga Tangani 462 Keluhan Motor Brebet di Jatim
Surabaya
Estimasi Awal, Kuota Haji di Kabupaten Pasuruan 2026 Naik 267 Orang
Estimasi Awal, Kuota Haji di Kabupaten Pasuruan 2026 Naik 267 Orang
Surabaya
Sopir Pikap di Pamekasan Borong 30 Jeriken Solar di SPBU Bermodal 2 Surat Kuasa
Sopir Pikap di Pamekasan Borong 30 Jeriken Solar di SPBU Bermodal 2 Surat Kuasa
Surabaya
Surabaya dan Dilema 'Thrifting', antara Simbol Gaya Hidup dan Ancaman Limbah Fesyen
Surabaya dan Dilema "Thrifting", antara Simbol Gaya Hidup dan Ancaman Limbah Fesyen
Surabaya
Para Pejabat Pensiun, 138 SDN di Kabupaten Blitar Tak Punya Kepala Sekolah
Para Pejabat Pensiun, 138 SDN di Kabupaten Blitar Tak Punya Kepala Sekolah
Surabaya
Eri Cahyadi Tanggapi Video Viral Admin di Instagram: Saya Selalu Kasih Kesempatan untuk Anak Muda
Eri Cahyadi Tanggapi Video Viral Admin di Instagram: Saya Selalu Kasih Kesempatan untuk Anak Muda
Surabaya
Remaja Asal Surabaya Dianiaya hingga Tewas di Sampang, Polisi Segera Panggil 2 Saksi
Remaja Asal Surabaya Dianiaya hingga Tewas di Sampang, Polisi Segera Panggil 2 Saksi
Surabaya
Pesan Khofifah untuk Siswa SMA Jatim yang Menjalani TKA: Jaga Emosi Tetap Stabil
Pesan Khofifah untuk Siswa SMA Jatim yang Menjalani TKA: Jaga Emosi Tetap Stabil
Surabaya
Bertengkar dengan Pacar, Pria di Banyuwangi Ancam Bunuh Warga
Bertengkar dengan Pacar, Pria di Banyuwangi Ancam Bunuh Warga
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau