Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pameran Kartupos Digelar di Museum Balai Kirti Bogor, Ada Workshop Investasi Benda Pos

Kompas.com - 14/03/2025, 08:45 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Pameran Buitenzorg pada Sekeping Kartupos tengah berlangsung di Museum Balai Kirti, Kota Bogor, Jawa Barat, sampai Rabu (19/3/2025).

Digelar oleh Kementerian Kebudayaan dan Pengurus Pusat Perkumpulan Filatelis, pameran ini menampilkan berbagai benda-benda pos, misalnya kartupos dan perangko.

Baca juga:

"Ini merupakan upaya yang sejalan dengan misi Kementerian Kebudayaan untuk melestarikan wairsan budaya dan mengenalkannya pada generasi mendatang," kata Menteri Kebudayaan, Fadli Zon lewat keterangan resmi, dikutip Jumat (14/3/2025).

"Kartu pos dan benda-benda filateli ini bagian dari material culture yang pada masanya nanti orang akan semakin menghargai sesuatu yang terlihat bentuk fisiknya," lanjutnya. 

Baca juga: 5 Aktivitas Seru di Kampoeng Wisata Cinangneng Bogor

Selain pameran, ada pula rangkaian peluncuran buku Kartu Pos dari Buitenzorg karya Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Mahpudi, serta lokakarya.

Adapun lokakarya bertajuk Workshop Filateli ini diadakan sampai Sabtu (15/3/2025) terbuka untuk siapa pun yang ingin mengetahui sisi sejarah, teknik, dan nilai investasi benda pos.

Perkumpulan tertua di Indonesia, usianya 103 tahun

Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat mengunjungi pameran Buitenzorg pada Sekeping Kartupos di Museum Balai Kirti, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (13/3/2025).Dok. Kementerian Kebudayaan Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat mengunjungi pameran Buitenzorg pada Sekeping Kartupos di Museum Balai Kirti, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (13/3/2025).

Sebagai informasi, Perkumpulan Filatelis Indonesia termasuk perkumpulan tertua di Indonesia. Didirikan tahun 1922, perkumpulan tersebut saat ini sudah berusia sekitar 103 tahun. 

Perkumpulan Filatelis Indonesia merupakan wadah diskusi dan dialog terkait benda-benda filateli, antara lain perangko, kartu pos, dan dokumen bersejarah. 

Baca juga:

Menteri Fadli Zon menuturkan, perangko dan kartu pos dapat dijadikan sebagai jembatan diplomasi yang dapat menghubungkan berbagai bangsa.

"Perangko dan kartupos bukan saja sebagai alat komunikasi, namun menjadi medium penting di dalam diplomasi budaya, memotret segala peristiwa sejarah, kekayaan alam, seni, dan tradisi Indonesia ke seluruh dunia. Kartu pos ini dikirim ke berbagai negara dan daerah," jelasnya.

Baca juga: Ada Taman Apa Saja di Kebun Raya Bogor?

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Travel News
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Super Air Jet Buka Rute Jakarta – Kupang, Lebih Cepat Tanpa Transit
Travel News
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Turis Amerika Nonton Reog Ponorogo di TMII, Malah Salfok dengan Angklung
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau