KOMPAS.com - Gunung Merbabu, yang menjulang megah di antara Kabupaten Magelang, Boyolali, dan Semarang, merupakan salah satu destinasi favorit para pendaki di Indonesia.
Keindahan alamnya yang memesona, terutama sabana-sabana yang membentang luas, menjadi daya tarik tersendiri.
Bagi para pendaki yang ingin menjelajahi keindahan Merbabu, terdapat empat jalur pendakian resmi yang dapat dipilih. Masing-masing jalur menawarkan karakteristik dan pengalaman yang berbeda.
Berikut ini adalah 4 jalur pendakian resmi Gunung Merbabu:
Jalur ini merupakan salah satu yang paling populer di kalangan pendaki. Lokasinya ada di kawasan Selo, Boyolali.
Jalur Selo menawarkan pemandangan sabana yang indah dan terbuka. Pendaki bisa berkemah di kawasan Sabana, seperti Sabana 1 dan Sabana 2.
Jalur pendakian Selo ada di sisi selatan Gunung Merbabu. Pendaki akan mencapai Puncak Kenteng Songo dan Triangulasi dari sisi selatan.
Terletak di Dusun Suwanting, Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, jalur ini dikenal cukup menantang karena melewati hutan lamtoro yang panjang dan terus menanjak. Saat musim hujan, jalurnya juga menjadi licin.
Meski demikian, panorama yang disajikan sungguh luar biasa usai Pos 3 (dengan sumber air) karena terdapat sabana luas dengan pemandangan indah. Panorama itu menjadikan jalur Suwanting favorit bagi pendaki yang mencari pengalaman visual yang memanjakan mata.
Baca juga: Alasan Pendaki Merbabu Dilarang lewat Jalur Timboa, dan Alternatifnya
Pendaki Merbabu via Suwanting akan mencapai Puncak Triangulasi dari sebelah barat. Sebelumnya, ada Puncak Suwanting yang dipenuhi sabana indah.
Berada di Desa Kopeng, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, jalur Thekelan dikenal memiliki jalur yang cukup terjal, terutama setelah Pos Pemancar.
Keunggulan jalur ini adalah panorama tebing raksasa kawasan puncak Merbabu yang mengagumkan dari Pos Pemancar.
Baca juga: Harga Tiket Pendakian Gunung Merbabu Jalur Thekelan Tahun 2025
Jalur Thekelan akan bergabung dengan jalur Wekas usai Pos Pemancar. Pendaki akan mencapai Puncak Kenteng Songo dari sisi utara.
Jalur Wekas berada di Dusun Kedakan, Desa Kenalan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Jalur ini juga cukup diminati karena memiliki area perkemahan yang luas di Pos II, cocok bagi pendaki yang ingin bermalam di tengah alam.
Selain itu, ketersediaan sumber air yang melimpah menjadikan jalur ini nyaman untuk ditempuh, baik oleh pendaki pemula maupun yang sudah berpengalaman. Jalur ini nantinya akan bertemu dengan Jalur Thekelan.
Sebenarnya, masih ada satu jalur pendakian lagi yang dulu bisa dilalui pendaki, yakni via Cunthel di Getasan, Kabupaten Semarang.
Namun, dilansir dari Kompas.com (25/11/2025), jalur ini sudah tutup sejak pandemi Covid-19 dan saat ini digunakan untuk kegiatan SAR.
Baca juga: Jalur Pendakian Merbabu via Cunthel, Sudah Tutup sejak Pandemi Covid-19
Adapun selain 4 jalur tersebut, statusnya adalah ilegal, termasuk via Timboa. Pendaki atau wisatawan hanya bisa mendaki melalui jalur resmi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.