PARIS, KOMPAS.com - Buntut insiden Belanda chaos, pengamanan dalam pertandingan antara Timnas Perancis vs Timnas Israel di ajang UEFA Nations League bakal ditingkatkan pada Kamis (14/11/2024) mendatang.
Kepala Kepolisian Paris, Laurent Nunez, menyebut kehadiran polisi dalam jumlah besar sedang dipersiapkan untuk menyambut pertandingan antara Timnas Perancis vs Israel di Stade de France, Paris, tersebut.
Ia menggambarkan pertandingan tersebut sebagai perhelatan acara yang berisiko tinggi.
Baca juga: UPDATE Belanda Chaos: Pengadilan Amsterdam Larang Demo Pro-Palestina
Nunez mengungkapkan sebanyak 4.000 polisi akan berada di sekitar stadion, di transportasi umum, dan di sudut-sudut Kota Paris.
Pertandingan ini terjadi setelah pertandingan Ajax vs Maccabi Tel Aviv diwarnai dengan kekerasan di jalanan Amsterdam pada pertengahan pekan lalu.
Dalam insiden itu, para suporter Maccabi Tel Aviv dibuntuti, dikejar-kejar, dan dipukuli. Pemicu bentrokan adalah aksi para suporer Maccabi Tel Aviv.
Para pendukung klub Israel itu dilaporkan telah mencopoti bendera Palestina, menghancurkan sebuah taksi, dan membakar bendera Palestina di alun-alun utama Kota Amsterdam pada Rabu (6/11/2024) malam.
“Sebuah unit elit polisi nasional juga akan melindungi timnas Israel. Konteks geopolitiknya sangat sensitif," kata Nunez di Paris, dikutip dari AFP.
Nunez lalu menegaskan, polisi akan mengambil sikap tidak ada toleransi terhadap kekacauan sebelum dan sesudah pertandingan.
Baca juga: PM Belanda Batal ke KTT Iklim PBB Usai Terjadi Kerusuhan Suporter
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini