Bus Jatuh ke Jurang di Bolivia, 31 Tewas, 2 Hari Sebelumnya Menewaskan 37 Orang

POTOSI, KOMPAS.com - Bus jatuh ke jurang di Bolivia selatan pada Senin (3/3/2025) menewaskan sedikitnya 31 orang. Sebelum jatuh, bus bertabrakan dengan truk pikap.

Diketahui, kecelakaan di Departemen Potosi—setingkat provinsi—itu terjadi dua hari setelah bus lainnya bertabrakan dengan sesama bus di Kota Uyuni hingga menewaskan sedikitnya 37 orang.

Dikutip dari AFP pada Selasa (4/3/2025), kecelakaan Senin itu terjadi sekitar 90 kilometer di utara Kota Potosi dan melibatkan pengunjung festival Oruro.

Baca juga: Bus Militer Terjun ke Jurang di Kolombia, 9 Tentara Tewas

Kali ini orang-orang meninggalkan Kota Andes setelah karnaval akhir pekan untuk kembali ke tempat asalnya.

Para penyelidik menduga pengemudi pikap itu menyebabkan tabrakan dengan menyeberang jalur secara sembarangan. Usai menabrak, bus kemudian jatuh ke jurang sedalam setengah kilometer.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan 22 orang terluka.

Sementara itu, pengemudi truk pikap itu masih ditahan di rumah sakit, tempat ia dirawat karena luka-lukanya, kata juru bicara polisi Limberth Choque.

Kantor kejaksaan umum mengatakan, pengemudi itu sedang diselidiki atas kemungkinan pembunuhan dan menyebabkan cedera serius, sedangkan pakar forensik sedang menyisir lokasi kecelakaan untuk mencari bukti.

Kecelakaan mengerikan sering terjadi di jalan pegunungan Bolivia yang sempit. Kecelakaan lalu lintas menewaskan rata-rata 1.400 orang setiap tahun di negara berpenduduk sekitar 12 juta jiwa itu, menurut data pemerintah.

Potosi menyumbang 10,6 persen dari semua kecelakaan lalu lintas, menurut Observatorium Keamanan Warga Bolivia.

Sepanjang tahun ini, lebih dari 120 orang tewas di jalan-jalan departemen tersebut.

Pada 17 Februari, sedikitnya 30 orang tewas setelah sebuah bus terjun ke jurang yang dalam di pinggiran Potosi.

Baca juga: 30 Orang Tewas Usai Bus Jatuh ke Jurang Sedalam 800 Meter di Bolivia

Pihak berwenang mengatakan, dugaan penyebab kecelakaan itu karena pengemudi sedang mengebut.

Pada Januari, 19 orang tewas ketika bus tergelincir keluar jalan, juga di dekat Potosi.