KOMPAS.com – Nama Dwi Hartono (DH), terduga aktor penculikan dan pembunuhan terhadap Kepala Cabang Kantor Pembantu Bank milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jakarta, Muhammad Ilham Pradipta, mencuat setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian.
Sosok yang kini jadi buronan publik ini ternyata dikenal luas sebagai pengusaha sukses, dermawan, bahkan sempat berencana maju sebagai calon Bupati Tebo, Provinsi Jambi.
“Ya, dulu dia mau maju Bupati, tapi dia diminta jadi nomor dua (wakil bupati). Jadi batal, karena dari awal dia mau nomor satu (bupati),” kata Jay Saragih, warga Tebo, saat dikonfirmasi, Selasa (26/8/2025).
Menurut Jay, keinginan Dwi maju dalam kontestasi politik bukan tanpa alasan.
Ia dikenal masyarakat sebagai sosok dermawan, kerap membantu warga, mendatangkan penyanyi dangdut dari Jakarta, hingga memberikan fasilitas desa, termasuk satu unit mobil ambulans.
“Warga sebenarnya berharap dia maju jadi Bupati, bukan wakil, karena dia dikenal sebagai dermawan di sini. Jadi dia mundur,” ujar Jay.
Baca juga: Dwi Hartono, Terduga Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN Ternyata Sempat Ingin Maju Bupati Tebo
Di Kabupaten Tebo, Dwi Hartono bukan sosok asing. Ia merupakan pengusaha besar di Desa Tirta Kencana Unit 6, Kecamatan Rimbo Bujang.
Keluarga besarnya sejak lama berkecimpung di dunia usaha. Salah satu grosir terbesar di Pasar Rimbo Bujang bahkan milik keluarga Dwi.
“Yang merantau cuma dia, orangtua dan adik-adiknya semua di sini buka toko-toko besar,” tutur Jay.
Selain itu, Dwi juga dikenal kerap menjadi penyokong dana dalam berbagai acara, terutama reuni alumni SMA. Ia bahkan mendatangkan artis dangdut nasional dalam pertemuan alumni tersebut.
“Kalau ada alumni (reuni), dia jadi panitia, dia lah yang mendatangkan artis-artis itu,” tambah Jay.
Dwi Hartono, salah satu tersangka penculikan dan pembunuhan Kacab Bank BUMN di Jakarta.Perjalanan usahanya kemudian merambah ke bidang properti, e-commerce, fashion, dan perawatan kulit.
Dwi merupakan pendiri Guruku.com, platform pendidikan non-formal berbasis digital. Ia juga memimpin PT Digitalisasi Aplikasi Indonesia (DAI) yang bergerak di bidang layanan kelas daring, try out, dan pengembangan keterampilan.
Selain itu, ia tercatat mengelola PT Hartono Mandiri Makmur, perusahaan perdagangan dan pengembangan perangkat lunak dengan alamat situs warunggaib.com.