Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Underpass Ulak Lebar Lahat Tidak Bisa Dilewati, Terendam Air Setinggi 6 Meter Pasca Diguyur Hujan

Kompas.com - 20/10/2025, 19:54 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Kondisi Underpass Ulak Lebar di Jalan Lingkar Desa Manggul, Kecamatan Lahat, Sumatera Selatan kembali menjadi sorotan setelah terendam air hingga kedalaman sekitar enam meter.

Proyek yang dibangun menggunakan dana APBN beberapa tahun lalu itu awalnya dirancang untuk mengalihkan lalu lintas kendaraan besar dan bertonase berat.

Namun kini, keberadaan underpass itu justru menjadi hambatan bagi pengendara.

Pantauan Sripoku.com pada Senin (20/10/2025) menunjukkan, banyak kendaraan, terutama angkutan luar provinsi, terjebak dan terpaksa memutar arah setelah gagal melintasi underpass yang tergenang.

Beberapa pengendara mengeluhkan sistem drainase yang tidak berfungsi sehingga air tak kunjung surut.

“Saya sudah biasa lihat kondisi seperti ini. Sejak awal dibangun, kalau hujan pasti terendam. Mesin penyedotnya ada, tapi mungkin sudah rusak dan tidak berfungsi lagi,” ujar Seno, warga sekitar lokasi.

Baca juga: Korupsi Pembangunan Stasiun Lahat-Lubuklinggau, ASN Kemenhub Tersangka, Rugikan Rp 1,9 Miliar

Dishub Lahat Telah Buat Laporan ke Kemenhub

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lahat, Deswan Irsyad, mengatakan pihaknya telah melaporkan kondisi tersebut kepada Kementerian Perhubungan.

“Memang kewenangan masih ada di pihak Kementerian Perhubungan. Jika ada masalah seperti genangan air ini, kami langsung melaporkan ke kementerian agar segera ditindaklanjuti.

Namun, kami juga mengimbau kepada pengendara agar tidak melintas saat kondisi tergenang untuk menghindari kendaraan mati di tengah air,” jelas Deswan.

Ia menegaskan, aset underpass tersebut belum diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Lahat sehingga pemeliharaan masih menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.

Baca juga: Prabowo Apresiasi Bupati Lahat Hemat Rp 462 Miliar APBD

Ada Truk yang Pernah Terjebak Banjir di Underpass

Kondisi banjir di underpass bukan pertama kali terjadi. Pada Selasa (21/1/2025) sekitar pukul 02.30 WIB, sebuah truk tronton pernah terjebak di genangan air di lokasi tersbut.

Meski sempat terjabak di genangan setinggi dua hingga tiga meter, beruntung, insiden tersebut tidak menelan korban jiwa.

Menurut keterangan di lokasi, truk yang melaju dari Lampung menuju Lahat itu terjebak karena sopir tidak mengetahui kondisi jalan dan hanya mengandalkan aplikasi Google Maps.

Namun, saat tiba di lokasi, tidak ada tanda atau plang peringatan yang melarang kendaraan melintas.

“Kalau ada papan peringatan yang jelas di tengah jalan, saya pasti akan tahu dan tidak akan melintas,” ujar sopir truk yang enggan disebutkan namanya.

Halaman:


Terkini Lainnya
Ini Posisi Indonesia dalam Daftar Negara Teraman di Dunia
Ini Posisi Indonesia dalam Daftar Negara Teraman di Dunia
Sulawesi Selatan
Daftar Aset Sitaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi yang Akan Dilelang ke Publik
Daftar Aset Sitaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi yang Akan Dilelang ke Publik
Lampung
Polisi: Status Onad Masih Korban Penyalahgunaan Narkoba
Polisi: Status Onad Masih Korban Penyalahgunaan Narkoba
Banten
Menkeu Purbaya Ungkap Rencana Diskon Tarif Tol untuk Nataru 2025
Menkeu Purbaya Ungkap Rencana Diskon Tarif Tol untuk Nataru 2025
Jawa Timur
Tradisi dan Mitos Selasa Kliwon, Salah Satu Hari Sakral dalam Kalender Jawa
Tradisi dan Mitos Selasa Kliwon, Salah Satu Hari Sakral dalam Kalender Jawa
Jawa Tengah
Bagaimana Cara Mengetahui NIK KTP Bocor dan Dipakai untuk Pinjol atau Judol?
Bagaimana Cara Mengetahui NIK KTP Bocor dan Dipakai untuk Pinjol atau Judol?
Sulawesi Selatan
Masalah Pribadi Disebut Jadi Pemicu Onad Terjerat Kasus Narkoba
Masalah Pribadi Disebut Jadi Pemicu Onad Terjerat Kasus Narkoba
Jawa Tengah
Apa Alasan Prabowo Tambah Armada Pesawat Airbus A400M untuk TNI AU?
Apa Alasan Prabowo Tambah Armada Pesawat Airbus A400M untuk TNI AU?
Sulawesi Selatan
AHY Temui Prabowo di Istana, Bahas Solusi Utang Kereta Cepat Whoosh
AHY Temui Prabowo di Istana, Bahas Solusi Utang Kereta Cepat Whoosh
Jawa Barat
 Mata Murid SD di Palembang Lebam, Orangtua Curiga Dipukul Guru Pakai Cincin
Mata Murid SD di Palembang Lebam, Orangtua Curiga Dipukul Guru Pakai Cincin
Sumatera Selatan
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Ini Daftar Lengkapnya
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Ini Daftar Lengkapnya
Jawa Barat
Menkeu Purbaya Sebut Pinjaman Pemerintah Pusat untuk Daerah Diberikan dengan Bunga 0,5 Persen
Menkeu Purbaya Sebut Pinjaman Pemerintah Pusat untuk Daerah Diberikan dengan Bunga 0,5 Persen
Sulawesi Selatan
Pemakaman Pakubuwono XIII Tidak Dilakukan pada Selasa Kliwon, Pegiat Budaya Ungkap Alasannya
Pemakaman Pakubuwono XIII Tidak Dilakukan pada Selasa Kliwon, Pegiat Budaya Ungkap Alasannya
Jawa Tengah
Apakah NIK KTP Anda Dipakai untuk Pinjol Ilegal? Begini Cara Mengeceknya!
Apakah NIK KTP Anda Dipakai untuk Pinjol Ilegal? Begini Cara Mengeceknya!
Jawa Timur
ASN Bolos Kerja Bisa Dipecat, Hak Tunjangan dan Pensiun Dicabut
ASN Bolos Kerja Bisa Dipecat, Hak Tunjangan dan Pensiun Dicabut
Lampung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau