Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di AS Meninggal Setelah Otaknya "Meledak" Selepas Digigit Kutu

Kompas.com - 31/05/2025, 17:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang pria di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat (AS) bernama Kevin Boyce meninggal karena otaknya “meledak” akibat virus Powassan yang ditularkan oleh kutu.

Pria berusia 62 tahun itu meninggal pada April 2024 saat mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Adik Kevin, Erin Boyce menggambarkan gejala yang muncul pada kakaknya itu membuat otaknya serasa seperti “meledak”.

Sebab, virus yang tertular dari gigitan kutu sangat kecil tersebut menyebabkan peradangan otak (ensefalitis) hingga otaknya mengalami kerusakan parah.

“Kami hanya ingin masyarakat tahu apa yang harus dicari dan waspada terhadap kutu, terutama jika ada kutu di tubuh Anda,” kata Erin Boyce dikutip dari CBS, Selasa (13/5/2025).

Baca juga: Cerita Penderita Sifilis, Gonore, dan HIV, Bagaimana Gejala Awal yang Mereka Alami?

Cerita Kevin Boyce

Erin Boyce menceritakan bahwa kakaknya, Kevin, jatuh sakit setelah digigit kutu pada April 2024.

Dia mulai mengalami sakit kepala, muntah, dan gejala-gejala seperti flu yang berkembang dengan cepat.

Beberapa hari kemudian kevin pingsan di rumahnya dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Massachusetts di Boston.

Di sana, Kevin dirawat di unit perawatan intensif. Dokter mendiagnossis Kevin terkena virus Powassan, penyakit langka dan berbahaya yang ditularkan melalui kutu.

Virus Powassan jarang terjadi namun jumlah kasusnya meningkat secara signifikan dalam satu dekade terakhir.

Gejalanya meliputi demam, sakit kepala, muntah, lemas, kebingungan, kehilangan koordinasi, kesulitan berbicara, dan kejang.

Baca juga: 4 Pasien Tumor Otak Ungkap Gejala Sakit Kepala yang Mereka Rasakan

“Otaknya telah meledak begitu banyak akibat ensefalitis, dan dia mengalami kerusakan otak yang sangat parah,” tuturnya dilansir dari People, Kamis (29/5/2025).

“Itu sangat mengerikan, tapi kami tahu apa yang diinginkan Kevin, jadi kami harus merelakannya,” sambungnya.

Kasus virus Powassan yang parah dapat menyebabkan ensefalitis atau peradangan sumsum tulang belakang (myelitis). Sekitar 10 persen dari kasus-kasus lanjut ini berakibat fatal.

Erin mengungkapkan bahwa meskipun Kevin sempat dirawat di ICU, kakaknya itu akhirnya menderita kerusakan otak yang parah akibat penyakit tersebut.

Halaman:


Terkini Lainnya
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Tren
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau