Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November, BKD: Tak Ganggu Layanan Publik

Kompas.com - 28/10/2025, 17:13 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melakukan uji coba skema work from home (WFH) bagi pegawai pada November hingga Desember 2025.

Kebijakan ini merupakan bagian dari upaya efisiensi menyusul berkurangnya dana transfer ke daerah (TKD) yang diterima Pemprov Jabar.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jabar, Dedi Supandi, mengatakan uji coba WFH akan diterapkan di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD).

“Hari Senin kemarin sudah disosialisasikan dan surat edaran juga sudah dikeluarkan. Jadi WFH itu akan dilaksanakan November dan Desember menjadi uji coba,” ujar Dedi saat dihubungi awak media, Selasa (28/10/2025).

Dedi menjelaskan, pelaksanaan uji coba tertuang dalam Surat Edaran Nomor 150/KPG.03/BKD. Nantinya, akan diterapkan dua mekanisme, yaitu hybrid working dan WFH 50 persen.

Baca juga: DPRD Jabar WFH 50 Persen demi Efisiensi, Berlaku Mulai November 2025

“Pelaksanaan uji coba hybrid working di bulan November dilakukan dengan pengaturan seluruh pegawai pada perangkat daerah melaksanakan WFH setiap hari Kamis,” kata Dedi.

Jika ada kegiatan yang bertepatan dengan jadwal WFH, pelaksanaannya akan dilakukan secara daring.

“WFH itu satu hari penuh. Maka, pada saat perangkat daerah ingin melakukan agenda di hari itu digunakan dengan melalui Zoom,” jelasnya.

Sementara untuk skema 50 persen pada Desember, sebagian pegawai tetap bekerja di kantor, sedangkan sisanya bekerja dari rumah.

“Pelaksanaan yang bulan Desember itu WFH maksimal 50 persen dari total perangkat daerah. Jadi uji coba itu kan yang November dibuat Kamis tadi. Satu hari, yang Desember dibuat 50/50,” tutur Dedi.

Meski begitu, Dedi memastikan penerapan WFH tidak akan mengganggu pelayanan publik, terutama di bidang pelayanan dasar seperti pajak Samsat dan layanan yang berhubungan langsung dengan masyarakat.

“Makanya tadi mekanismenya ada yang mekanisme kepala perangkat pimpinan atau kepala perangkat daerah memastikan pegawai ini bekerja dengan bertanggung jawab, terutama yang layanan publik, tidak termasuk itu. Baik uji coba WFH 50/50 maupun seminggu sekali, yang fungsi pelayanan publik tetap melaksanakan tugas kedinasan di kantor secara WFO,” tegas Dedi.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
44 Siswa Luka-Luka Imbas Atap SMKN 1 Gunung Putri Ambruk
44 Siswa Luka-Luka Imbas Atap SMKN 1 Gunung Putri Ambruk
Bandung
Bandung Barat Siaga Darurat Bencana, 11 Kecamatan Ditetapkan Rawan Longsor
Bandung Barat Siaga Darurat Bencana, 11 Kecamatan Ditetapkan Rawan Longsor
Bandung
Dana MBG Raib Rp 1 Miliar, Kepala SPPG di Bandung Barat Diduga Kena Tipu, 53 Pekerja Dirumahkan
Dana MBG Raib Rp 1 Miliar, Kepala SPPG di Bandung Barat Diduga Kena Tipu, 53 Pekerja Dirumahkan
Bandung
Dedi Mulyadi Rancang Digitalisasi Pajak Tambang: Warga Sekitar Banyak yang Miskin
Dedi Mulyadi Rancang Digitalisasi Pajak Tambang: Warga Sekitar Banyak yang Miskin
Bandung
Dedi Mulyadi Minta Maaf Atap SMKN 1 Gunung Putri Bogor Roboh: Pemprov Jabar Bertanggung Jawab
Dedi Mulyadi Minta Maaf Atap SMKN 1 Gunung Putri Bogor Roboh: Pemprov Jabar Bertanggung Jawab
Bandung
Saldo Rp 1 Miliar SPPG di Bandung Barat Lenyap, Operasional MBG Dihentikan
Saldo Rp 1 Miliar SPPG di Bandung Barat Lenyap, Operasional MBG Dihentikan
Bandung
Pertamina Hentikan Suplai Pertalite di Tasikmalaya, Tercampur Air Saat Hujan Deras
Pertamina Hentikan Suplai Pertalite di Tasikmalaya, Tercampur Air Saat Hujan Deras
Bandung
Atap Kelas SMKN 1 Gunung Putri Bogor Ambruk, Siswa Terluka
Atap Kelas SMKN 1 Gunung Putri Bogor Ambruk, Siswa Terluka
Bandung
Siapkan Kredit Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Dedi Mulyadi: Jangan Hanya Pengusaha yang Kaya
Siapkan Kredit Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Dedi Mulyadi: Jangan Hanya Pengusaha yang Kaya
Bandung
Viral Video Wali Murid Lapor Sayur MBG di SDN Argapura Cirebon Basi
Viral Video Wali Murid Lapor Sayur MBG di SDN Argapura Cirebon Basi
Bandung
Serangan Brutal di Ciamis, Korban yang Tewas Ternyata Kakak Pelaku
Serangan Brutal di Ciamis, Korban yang Tewas Ternyata Kakak Pelaku
Bandung
Banjir Dayeuhkolot Bandung: 2000 KK Terdampak, Tinggi Muka Air Level Siaga
Banjir Dayeuhkolot Bandung: 2000 KK Terdampak, Tinggi Muka Air Level Siaga
Bandung
Aksi Preman Asal Bandung di Tol Cisumdawu, Todongkan Senjata, Pukuli hingga Curi HP Korban
Aksi Preman Asal Bandung di Tol Cisumdawu, Todongkan Senjata, Pukuli hingga Curi HP Korban
Bandung
Dedi Mulyadi Tawarkan Kredit Mobil Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Warga: Mau!
Dedi Mulyadi Tawarkan Kredit Mobil Tanpa DP bagi Sopir Tambang, Warga: Mau!
Bandung
Butuh Rp 9 Miliar Atasi Banjir, Pemkab Bandung Libatkan Swasta
Butuh Rp 9 Miliar Atasi Banjir, Pemkab Bandung Libatkan Swasta
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau