KOMPAS.com β Mantan pemain Persebaya Surabaya dan tim nasional Liberia, John Tarkpor Sonkaliey, meninggal dunia pada usia 38 tahun akibat flu.
Ia mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit SD Cooper, Monrovia, Liberia, pada Senin (23/6/2025), setelah sebelumnya menjalani perawatan medis karena mengeluhkan flu biasa.
Kabar ini disampaikan oleh media lokal Liberian Investigator dan dibenarkan oleh sahabatnya, Nicodemus Jacobs.
βIa baru saja kembali dari Nimba County untuk mencari pengobatan medis setelah dilaporkan menderita flu,β tulis laporan tersebut.
Kasus Tarkpor menyoroti fakta bahwa influenza, yang sering dianggap ringan, bisa menjadi mematikan dalam kondisi tertentu.
Baca juga: John Tarkpor Meninggal Dunia karena Sakit Flu, Ini Risiko yang Harus Diwaspadai
Influenza merupakan infeksi saluran napas akut yang dapat berkembang menjadi komplikasi serius jika tidak ditangani dengan tepat.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), flu bertanggung jawab atas 290.000 hingga 650.000 kematian akibat gangguan pernapasan setiap tahun di seluruh dunia.
Meski sebagian besar pasien pulih dalam waktu seminggu, flu dapat menyebabkan:
Kondisi ini bisa muncul tiba-tiba, bahkan pada orang yang terlihat sehat. Kasus John Tarkpor menjadi salah satu contoh bahwa flu bukan sekadar penyakit musiman.
Baca juga: Eks Pemain Persebaya John Tarkpor Meninggal di Usia 38 Tahun, Sakit Apa?
WHO mengidentifikasi beberapa kelompok yang memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi akibat flu, antara lain:
Infeksi flu yang tidak tertangani secara optimal tetap bisa menyebabkan penurunan fungsi organ dan kematian, bahkan pada orang dewasa muda yang aktif.
Baca juga: Kasus Flu di Amerika Serikat Melonjak: Rekor Tertinggi dalam 15 Tahun
Pencegahan flu sangat penting, terutama bagi kelompok rentan. WHO menyarankan:
Vaksin flu telah digunakan secara luas selama puluhan tahun dan terbukti menurunkan risiko komplikasi dan kematian akibat influenza.
John Tarkpor meninggal dunia akibat flu di usia muda menjadi peringatan bahwa influenza bukanlah penyakit ringan yang bisa diabaikan.
Dalam kasus tertentu, flu dapat berkembang cepat menjadi komplikasi serius dan mengancam jiwa.
Kewaspadaan, deteksi dini, serta upaya pencegahan melalui vaksinasi dan kebersihan diri sangat penting untuk melindungi diri sendiri dan orang-orang di sekitar dari risiko fatal akibat flu.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang