Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IKN Makin Moncer, Investasi 42 Perusahaan Tembus Rp 62,08 Triliun

Kompas.com - 22/05/2025, 11:45 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

NUSANTARA, KOMPAS.comIbu Kota Nusantara (IKN) semakin menarik perhatian investor. Total investasi swasta yang telah masuk ke IKN kini mencapai angka Rp 62,08 triliun dari 42 perusahaan hingga April 2025.

Angka ini dipastikan akan terus meroket seiring dengan bergabungnya enam perusahaan swasta raksasa yang baru saja menandatangani perjanjian kerja sama senilai Rp 3,65 triliun.

Ini adalah sinyal kuat bahwa IKN bukan lagi sekadar wacana, melainkan magnet investasi yang nyata dan menggiurkan.

Enam perusahaan baru ini datang dari berbagai sektor strategis, membuktikan potensi IKN yang multisektoral.

Baca juga: Harga Tanah Termahal di Ring 1 IKN Cuma Rp 800.000 Per Meter Persegi

Deputi Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono menuturkan, kehadiran enam perusahaan ini menambah daftar panjang investor yang percaya pada masa depan IKN.

"Satu di ataranya merupakan retailer  lokal yang mendominasi Balikpapan, yakni PT Maxi Nusantara Raya dengan jenama Maxi Swalayan dan Maxi Lux, yang juga membuka gerainya di IKN," usar Agung kepada Kompas.com, Kamis (23/5/2025).

Agung menambahkan, Maxi akan membangun gerai retail di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Berikut daftar lengkap enam perusahaan swasta yang merapat di IKN:

1. PT Solusi Harapan Nusantara (Bakoel Bamboe & Katta Coffee & Kitchen)

Perusahaan ini akan membangun pusat kuliner modern seluas 1.800 meter persegi. Siap-siap menikmati hidangan lezat dan suasana nyaman di jantung IKN.

2. PT Makmur Berkah Hotel (MBH)

Anak usaha PT Makmur Berkah Amanda Tbk yang mengelola hotel internasional, ini akan menghadirkan hotel bintang lima di bawah jaringan Marriott International di atas lahan 2,04 hektar.

3. PT Australia Independent School (AIS) Nusantara

Perusahaan ini akan membangun sekolah internasional berkapasitas 750 siswa dengan kurikulum International Baccalaureate (IB) di lahan 7.900 meter persegi.

4. PT Maxi Nusantara Raya (Maxi Swalayan & Maxi Lux)

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau