JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Yayasan Sekolah Al-Azhar Syifa Budi Kemang, Jakarta Selatan, menyebut bahwa renovasi gedung sekolah yang molor membuat kegiatan belajar mengajar (KBM) digelar secara daring sejak hari pertama sekolah tahun ajaran 2024/2025 atau 22 Juli 2024.
Hal ini disampaikan pihak yayasan merespons keluhan orangtua siswa mengenai KBM daring.
"Sebenarnya simpel aja, itu ada rencana renovasi yang tidak terkoordinasi dengan baik. Akibatnya jadi molor, jadi daring, orang tua siswa komplain," ujar Hamid Chalid ketua Yayasan Al-Azhar Syifa Budi Jakarta saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/7/2024).
Hamid menjelaskan, renovasi semula dijadwalkan berlangsung selama dua hingga tiga minggu. Namun, perbaikan tak kunjung rampung sampai saat ini.
Baca juga: Orangtua Siswa Mengeluh Pekerjaan Terganggu karena Sekolah di Kemang Terapkan Belajar Online
Oleh karena renovasi berpotensi mengganggu kegiatan belajar mengajar, pihak sekolah memutuskan menggelar KBM secara daring.
"(Yang direnovasi) class room, toilet, ada saluran buang, macem-macem lah ya. Memang cukup banyak pembangunan dan berpotensi mengganggu pembelajaran," kata Hamid.
Namun, lantaran orangtua murid komplain KBM digelar daring, Hamid memastikan pembelajaran akan dilaksanakan secara luring mulai Senin (29/7/2024).
"Kemarin akhirnya orangtua minta kita ketemuan bareng-bareng, memastikan kita harus jangan sampai ada daring lagi, itu aja sih," kata dia.
Hamid menyebut, pembelajaran luring akan dilaksanakan bersamaan dengan renovasi gedung sekolah.
Dia pun memastikan, proses renovasi gedung bakal dikebut dan ditargetkan rampung dalam dua atau tiga minggu mendatang.
"Sekarang kita tetap offline, berarti pekerjaannya sedikit melambat, tapi sambil jalan, jadi enggak masalah. Yang penting orang tua, anak-anaknya sudah bisa offline," tambah dia.
Sebelumnya diberitakan, Sekolah Al-Azhar Syifa Budi Kemang, Jakarta Selatan, diprotes orangtua murid karena melakukan KBM secara daring selama dua minggu sejak pekan pertama sekolah.
Baca juga: Jawab Dugaan Kongkalikong, Kadisdik DKI Sebut Dana BOS Boleh untuk Renovasi Sekolah
TR (36), salah seorang orangtua murid mengatakan, KBM dilakukan secara daring imbas renovasi yang dilakukan di sekolah tersebut.
"Adanya renovasi. Tapi renovasi itu pun diberi tahu H-1 yang seharusnya anak kami masuk. Mendadak, tidak ada sosialisasi sebelumnya," kata TR di lokasi, Kamis (25/7/2024).
"Anak saya kelas 6 SD. Sekitar dua minggu online," kata TR.
TR menyayangkan renovasi sekolah yang dilakukan tanpa ada kejelasan tenggat waktu.
"Sementara namanya sekolah, orang tua murid ingin tahu ini selesai renovasinya kapan, tenggat waktunya kapan, rancangannya seperti apa segala macam. Itu tidak diberikan ke kami," kata TR.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini