Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Aksi dan Aparat Saling Serang, Petasan dan Batu Dibalas Gas Air Mata

Kompas.com - 25/08/2025, 17:18 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Massa aksi di sekitar Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, berlarian ke arah kolong flyover Pejompongan.

Mereka menyeberangi rel dengan memanjat pagar dan memadati Jalan Pejompongan Raya, Jakarta Pusat.

Di lokasi berseberangan, sejumlah petugas berpakaian loreng lengkap dengan pelindung kepala dan tameng bersiaga.

Baca juga: Ini Rute KRL Commuter Line yang Terganggu Imbas Demo di DPR Hari Ini

Mereka berkumpul di area taman samping kolong flyover.

Dari Jalan Palmerah Timur ke arah Pejompongan, massa melempari petugas dengan batu dan petasan.

Beberapa dari mereka duduk di atas pagar pembatas rel sambil menembakkan petasan. Ada pula yang mengibarkan bendera merah putih dan "One Piece".

Di seberangnya, aparat membalas dengan tembakan gas air mata karena massa mulai mendekat ke arah barikade yang dibentuk petugas.

Sejumlah massa aksi diduga pelajar karena mengenakan baju seragam putih abu-abu.

Wajah mereka ditutup dengan topeng hitam dan penutup wajah.

Baca juga: Gerbang Pancasila Gedung DPR Dipenuhi Coretan Usai Demo 25 Agustus

Terlihat batu berserakan di sepanjang jalan. Kepulan asap memenuhi area tersebut hingga kolong flyover.

Mereka juga membakar bambu di jalan. Hingga saat ini, api masih berkobar.

Demo 25 Agustus

Sejumlah mahasiswa hingga pengemudi ojek online menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat. 

Dalam aksi tersebut, massa membawa tuntutan antara lain pembubaran DPR, pengesahan RUU Perampasan Aset, penolakan komersialisasi pendidikan, hingga desakan agar praktik politik dinasti diakhiri. 

Mereka juga membawa atribut berupa bendera Merah Putih dan bendera bergambar karakter anime One Piece.

Kericuhan sempat pecah ketika massa mendorong pagar besi dan merusak barikade beton TransJakarta di depan gedung DPR.

Baca juga: Pelajar Ikut Demo 25 Agustus di Depan DPR karena Ajakan dari Medsos

Lemparan batu juga terjadi ke arah aparat yang berjaga. Petugas sempat menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang memaksa masuk ke jalur tol dalam kota.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Hadirnya Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung, Hasil Swadaya untuk Bantu Warga
Hadirnya Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung, Hasil Swadaya untuk Bantu Warga
Megapolitan
KontraS Update Orang Hilang Usai Demo Agustus 2025: 4 Belum Ditemukan
KontraS Update Orang Hilang Usai Demo Agustus 2025: 4 Belum Ditemukan
Megapolitan
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas 'Jaga Jakarta'
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas "Jaga Jakarta"
Megapolitan
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
Megapolitan
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Megapolitan
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Megapolitan
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Megapolitan
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Megapolitan
Terpisah dari Sri Mulyani, Kasus Penjarahan Rumah Nafa Urbach Ditangani Polda Metro
Terpisah dari Sri Mulyani, Kasus Penjarahan Rumah Nafa Urbach Ditangani Polda Metro
Megapolitan
Polisi Buru Pria Pembawa Lukisan Bunga Saat Rumah Sri Mulyani Dijarah
Polisi Buru Pria Pembawa Lukisan Bunga Saat Rumah Sri Mulyani Dijarah
Megapolitan
Mau Dilaporkan Jenderal TNI, Ferry Irwandi: Saya Tidak Dididik Jadi Pengecut
Mau Dilaporkan Jenderal TNI, Ferry Irwandi: Saya Tidak Dididik Jadi Pengecut
Megapolitan
Empat Pelaku Merusak Mako Polres Jaktim dan Polsek Duren Sawit karena Terprovokasi Medsos
Empat Pelaku Merusak Mako Polres Jaktim dan Polsek Duren Sawit karena Terprovokasi Medsos
Megapolitan
Napas Baru UMKM di Basemen Blok M Hub
Napas Baru UMKM di Basemen Blok M Hub
Megapolitan
Antisipasi Macet, Satlantas Siapkan Skema Akses Saat Jambore Pramuka Muslim Dunia
Antisipasi Macet, Satlantas Siapkan Skema Akses Saat Jambore Pramuka Muslim Dunia
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau