Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulhas: Bulog Akan Transformasi Jadi Badan di Bawah Presiden agar Tak Hitung-hitungan Untung-Rugi

Kompas.com - 21/11/2024, 16:08 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan bahwa pemerintah akan melakukan transformasi Perum Bulog.

Hal itu disampaikan Zulhas, sapaan akrabnya, setelah rapat koordinasi bidang pangan di kantor Kemenko Pangan, Graha Mandiri, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2024).

Nantinya, Bulog akan menjadi badan otonom di bawah Presiden Prabowo Subianto.

Baca juga: Bapanas: Stok Beras Bulog 1,8 Juta Ton, dalam Perjalanan 236.700 Ton

Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan bersama Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Wahyu Suparyono dan jajaran direksi, melakukan inspeksi ke kawasan pergudangan Bulog di Sunter Timur, Jakarta, Senin (4/11/2024).DOK. Humas Bulog Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan bersama Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Wahyu Suparyono dan jajaran direksi, melakukan inspeksi ke kawasan pergudangan Bulog di Sunter Timur, Jakarta, Senin (4/11/2024).

“Untuk mencapai swasembada pangan, maka fungsi Bulog harus kembali, harus transformasi lembaganya. Enggak bisa komersial lagi,” kata Zulhas dalam konferensi pers usai rakor.

Zulhas menyebutkan, Bulog akan mempertimbangkan untung dan rugi apabila masih komersial.

“Kalau komersial, nanti beli jagung rakyat, beli gabah, itu kadang-kadang hitung-hitungan, Bulog ini untung apa rugi. Kalau rugi diperiksa, ya susah. Sudah disepakati tadi, yang penting lembaganya akan ada perubahan,” tutur Zulhas.

Menurut Zulhas, bentuk Bulog beserta fungsinya akan dibahas dalam rapat selanjutnya. Rapat pada hari ini turut dihadiri Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Perdaganga Budi Santoso, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi hingga Dirut Perum Bulog Wahyu Suparyono.

Baca juga: Kunjungi Bulog, NCL IP Timor Leste Sampaikan 2 Agenda Kerja Sama Penguatan Ketahanan Pangan

“Jadi kita membantu agar Mensesneg enggak terlalu berat tugasnya, kita selesaikan satu-satu di sini. Jadi sudah disepakati, nanti Bulog akan berubah bentuk lembaganya,” kata Zulhas.

Rencananya, Bulog akan berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden Prabowo Subianto.

Halaman:


Terkini Lainnya
Di Tengah Rumor PHK Massal, Laba Gudang Garam Anjlok Drastis
Di Tengah Rumor PHK Massal, Laba Gudang Garam Anjlok Drastis
Industri
Menkeu Purbaya soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Itu Suara Sebagian Kecil Masyarakat...
Menkeu Purbaya soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Itu Suara Sebagian Kecil Masyarakat...
Ekbis
IHSG Rontok Usai Sri Mulyani Diganti: Pasar Panik atau Rasional?
IHSG Rontok Usai Sri Mulyani Diganti: Pasar Panik atau Rasional?
Keuangan
Saham Emiten Rokok Meroket Usai Sri Mulyani Tak Lagi Jadi Menteri
Saham Emiten Rokok Meroket Usai Sri Mulyani Tak Lagi Jadi Menteri
Cuan
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Industri
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Ekbis
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
Keuangan
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau