Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Minta AS Batalkan Seluruh Tarif dan "Perbaiki Kesalahan"

Kompas.com - 14/04/2025, 15:34 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber BBC

BEIJING, KOMPAS.com - Pejabat China meminta Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membatalkan seluruh tarif resiprokal. Kebijakan tarif ini memicu terus berlanjutnya perang dagang AS dan China.

Dikutip dari BBC, Senin (14/4/2025), Trump telah  mengumumkan jeda 90 hari pada sejumlah tarif global yang telah direncanakannya.

Namun demikian, Trump menaikkan tarif impor barang-barang dari China menjadi 145 persen.

Baca juga: Negosiasi Tarif Trump, Pemerintah Tawarkan Perusahaan RI Investasi di AS

Ilustrasi perang dagang AS dan China.SHUTTERSTOCK Ilustrasi perang dagang AS dan China.

"Kami mendesak AS untuk mengambil langkah besar untuk memperbaiki kesalahannya, membatalkan sepenuhnya praktik tarif resiprokal yang salah, dan kembali ke jalur yang benar yaitu saling menghormati," kata kementerian perdagangan China dalam sebuah pernyataan.

Pemerintahan Trump tampaknya siap menawarkan konsesi pada Jumat (11/4/2025), dengan mengumumkan bahwa beberapa produk elektronik, termasuk yang diproduksi di China, akan dikecualikan.

Namun, Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick mengatakan kepada ABC News pada Minggu (13/4/2025) waktu setempat bahwa pengecualian tersebut hanya bersifat sementara.

Ia mengatakan, pemerintah AS berencana untuk mengenakan tarif tersebut dalam tarif semikonduktor terpisah, yang katanya akan diumumkan di kemudian hari.

Baca juga: Tarif Trump: Tantangan dan Peluang Baru bagi Industri Baja Indonesia

"Kita perlu membuat barang-barang ini di Amerika," kata Lutnick.

Presiden Trump menimpali di media sosial, mengatakan tidak ada pengecualian untuk produk-produk ini dan menyebut laporan tersebut salah. Sebaliknya, ia mengatakan bahwa "mereka hanya pindah ke 'kelompok' tarif yang berbeda".

Halaman:


Terkini Lainnya
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Purbaya Menkeu Baru, Industri Mebel: Momentum Memperkuat Fondasi Fiskal
Industri
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Soal Badan Penerimaan Negara, Menkeu Purbaya: Kayaknya Suka-suka Saya...
Ekbis
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
6 Strategi Menabung ala Gen Z yang Bisa Dicoba
Keuangan
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Harga Emas Melambung, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimistis Penjualan Tumbuh hingga 60 Persen
Cuan
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Youth Chapter Hadir di Belt and Road Summit 2025, Dorong Keterlibatan Pemuda dalam Ekonomi Global
Ekbis
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau