Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Sempat Melandai 3 Persen, Bos BEI Sebut Akibat Persepsi

Kompas.com - 01/09/2025, 12:53 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan sesi pertama hari ini, Senin (1/9/2025). IHSG sesi pertama turun 59,51 poin (0,76 persen) ke level 7.770,98.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman menjelaskan pergerakan saham dipengaruhi dua faktor, yakni fundamental dan persepsi.

Menurutnya, secara fundamental tidak ada perubahan signifikan, sementara jumlah emiten domestik dalam konstituen indeks Morgan Stanley Capital International (MSCI) justru bertambah.

"Artinya, fundamental kita bagus dan yang terjadi memang persepsi investor asing dan kelihatan kondisinya membaik," kata dia ketika ditemui usai Konferensi Pers Stabilitas Pasar Modal Indonesia, Senin (1/9/2025).

Baca juga: IHSG Sesi Pertama Merosot 0,76 Persen di Sesi Pertama, Saham Perbankan Rontok

Sebagai catatan, total aliran dana asing yang masuk ke pasar saham di keseluruhan market mencapai Rp 1,49 triliun.

Iman mengungkapkan hingga saat ini belum ada rencana revisi terhadap aturan trading halt.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Perdagangan dan Perngaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy mengatakan, pada dasarnya IHSG masih dalam fundamental yang kuat.

"Karena kita percaya, kita baik-baik saja," kata dia ketika ditemui usai Konferensi Pers Stabilitas Pasar Modal Indonesia, Senin (1/9/2025).

Ia menambahkan, IHSG tergolong naik dengan adanya sentimen kenaikan dari Morgan Stanley Capital International (MSCI) dan FTSE Russel.

"Ini menunjukkan bahwa market kita bagus dan negara kita kuat," imbuh dia.

Irvan berharap sentimen yang menekan IHSG beberapa hari ini dapat terus membaik.

Baca juga: Apa Alasan IHSG Hari Ini Tetap Diperdagangkan?

Di sisi lain, ia juga melihat aliran modal asing yang masuk ke Indonesia masih tergolong besar dengan aliran modal keluar yang masih terbatas.

"Saya yakin dengan market yang bagus mereka kan balik lagi," terang dia.

Sebagai informasi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan sesi pertama hari ini, Senin (1/9/2025).

IHSG hari ini turun 59,51 poin (0,76 persen) ke level 7.770,98.

Halaman:


Terkini Lainnya
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Ekbis
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Ekbis
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Ekbis
Gantikan Sri Mulyani Jadi Menkeu, Purbaya: Pesan Presiden adalah Balik Arah Ekonomi!
Gantikan Sri Mulyani Jadi Menkeu, Purbaya: Pesan Presiden adalah Balik Arah Ekonomi!
Ekbis
Proyek LRT Tahap I Tinggalkan Utang Rp 2,2 Triliun, Adhi Karya Tungggu Pembayaran
Proyek LRT Tahap I Tinggalkan Utang Rp 2,2 Triliun, Adhi Karya Tungggu Pembayaran
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau