WhatsApp Contact Center KAI 121 Pakai Nomor Baru Mulai 1 September 2025

KOMPAS.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi mengganti nomor layanan WhatsApp Contact Center KAI 121 menjadi 081-122-233-121, efektif berlaku mulai 1 September 2025.

Pergantian ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas layanan dan mempermudah pelanggan dalam mengakses berbagai kebutuhan informasi terkait perjalanan kereta api.

Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menjelaskan bahwa layanan melalui nomor baru tetap tersedia 24 jam penuh setiap hari.

"WhatsApp Contact Center KAI 121 hadir untuk mempermudah pelanggan dalam mendapatkan layanan dan informasi. Dengan nomor baru yang lebih mudah diingat, kami berharap pelanggan semakin nyaman dalam mengakses layanan KAI,” ujar Feni dalam keterangan resmi, Senin (1/9/2025).

Baca juga: Rincian Tarif Listrik per kWh September 2025: Subsidi dan Nonsubsidi

Layanan yang bisa diakses via WA KAI

PT Kereta Api Indonesia (KAI). Layanan contact center WhatsApp KAI berganti nomor mulai 1 September 2025. Nomor WhatsApp resmi KAI, nomor resmi WhatsApp KAI, nomor WA KAI.

• Informasi perjalanan kereta api
• Pemesanan tiket
• Laporan barang tertinggal
• Penyampaian keluhan, kritik, dan saran

Feni menegaskan bahwa nomor resmi WhatsApp KAI ditandai dengan verifikasi centang biru.

Jika pelanggan menerima pesan dari nomor lain yang mengatasnamakan KAI, maka informasi tersebut tidak valid dan sebaiknya diabaikan.

Baca juga: Harga BBM Nonsubsidi Pertamina 1 September 2025, Cek Daftar Lengkapnya

Sebelumnya, nomor WhatsApp Contact Center KAI menggunakan nomor 0811-1211-1121.

Namun, seiring tingginya permintaan informasi dari pelanggan, KAI memperbarui nomor WA KAI agar lebih responsif, mudah diingat, serta mampu meningkatkan kualitas pelayanan.

"Dengan hadirnya nomor baru WhatsApp ini, KAI berharap pelanggan dapat menikmati kemudahan, kenyamanan, serta akses cepat dalam memenuhi kebutuhan perjalanan kereta api.” pungkas Feni.

Baca juga: Mulai Rp 40.000, Ini Daftar Kereta Ekonomi New Generation 2025 dan Rutenya