Pertamina NRE Dorong Industri Tekan Emisi Lewat Efisiensi Energi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) memperkuat perannya dalam mendukung transisi energi dengan menawarkan solusi terpadu efisiensi energi bagi sektor industri. Langkah ini dilakukan untuk menekan emisi tanpa hanya mengandalkan peralihan ke energi hijau.

“Kami menjawab kebutuhan industri untuk menjalankan kegiatan operasional yang rendah emisi dengan solusi yang komprehensif, di mana kami tidak saja menyediakan pembangkit listrik energi hijau ataupun rendah emisi, tapi juga mampu memberikan solusi agar aset eksisting bekerja lebih efisien sehingga lebih hemat energi dan lebih rendah emisi,” ujar Direktur Proyek dan Operasi Pertamina NRE, Norman Ginting, dalam keterangan tertulis, Rabu (24/9/2025) di Jakarta.

Pertamina NRE, yang selama ini dikenal melalui portofolio bisnis panas bumi, gas to power, dan tenaga surya, kini juga menyediakan layanan peningkatan keandalan dan optimasi aset pembangkit listrik. Layanan ini mencakup tiga area utama: operasi dan pemeliharaan, optimasi keandalan aset, serta konsultasi efisiensi dan keandalan aset.

Melalui layanan operasi dan pemeliharaan, Pertamina NRE menangani operasional harian pembangkit listrik dan melakukan pemeliharaan preventif maupun prediktif.

Baca juga: Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT

Perusahaan memanfaatkan teknologi mutakhir seperti Drone Thermal Imagery System untuk solar PV forecasting, computer vision, sensor berbasis IoT, kecerdasan buatan, dan digitalisasi aktivitas pemeliharaan.

Pendekatan ini bertujuan memastikan sistem bekerja optimal, menjaga keselamatan kerja, dan mengurangi risiko kerusakan mendadak pada peralatan.

Untuk layanan optimasi keandalan aset, Pertamina NRE menyediakan teknologi terbaru, termasuk baterai penyimpanan energi, smart grid controller, dan pembangkit listrik tenaga gas yang lebih rendah emisi.

Teknologi ini dirancang guna menjaga kualitas daya, stabilitas sistem, dan kehandalan operasional—kebutuhan vital industri modern.

Baca juga: Investasi ke FIlipina, Kapasitas Pembangkit Pertamina NRE Naik 14 Persen

Sementara itu, melalui layanan konsultasi, Pertamina NRE menawarkan analisis berbasis data seperti reliability-centered maintenance (RCM), penilaian kritikalitas peralatan, asset tagging, dan audit energi. Pendekatan ini membantu industri menyusun strategi pemeliharaan yang optimal sekaligus menemukan peluang efisiensi dan keberlanjutan jangka panjang.

Pertamina NRE menyebutkan telah memberikan layanan-layanan ini kepada sejumlah klien industri, baik di dalam maupun di luar grup Pertamina. Perusahaan berharap, dengan memadukan teknologi, keahlian, dan inovasi, mereka dapat menjadi mitra strategis industri dalam mencapai operasional yang lebih efisien dan rendah emisi.