Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Benar Menggunakan Engine Brake pada Motor 2 Tak

Kompas.com - 20/10/2025, 08:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengendarai motor 2 tak memiliki perbedaan mencolok dibandingkan dengan motor 4 tak, terutama ketika melakukan deselerasi.

Banyak pengendara yang percaya bahwa penggunaan engine brake pada motor 2 tak dilarang, dan jika tidak menarik tuas kopling, bisa menyebabkan kerusakan pada mesin.

Namun, pandangan ini tidak sepenuhnya tepat.

Baca juga: Tips Pemula yang Ingin Bermain Vespa Klasik Dua Tak

Modifikasi Suzuki Satria HiuDok. YR2Stroke Modifikasi Suzuki Satria Hiu

Victor Assani, 2W Service Head PT Suzuki Indomobil Sales, menjelaskan bahwa engine brake sebenarnya dapat digunakan pada motor 2 tak, asalkan dilakukan dengan cara yang benar.

“Selama dilakukan dengan baik, tidak ekstrem dan tidak terlalu sering, maka hal tersebut tidaklah berpengaruh signifikan terhadap kerusakan mesin,” ungkap Victor kepada Kompas.com pada Minggu, 19 Oktober 2025.

Baca juga: Didemo Sopir Angkot, Bus Trans Banten Tetap Beroperasi

Pelumasan Mesin 2 Tak

Victor menjelaskan lebih lanjut bahwa mesin 2 tak memerlukan campuran oli dalam bahan bakar untuk melakukan pelumasan.

Saat engine brake digunakan, suplai bahan bakar dan oli akan berkurang, yang berakibat pada penurunan pelumasan dan peningkatan suhu mesin.

“Kalau intensitas penggunaan engine brake tinggi dan dilakukan berlebihan, bisa berimplikasi pada keausan komponen mesin,” jelas Victor.

Oleh karena itu, sangat penting bagi pengendara untuk memaksimalkan sistem pengereman motor, baik itu di depan maupun belakang.

Yamaha RX-King original harganya bertahan Rp 20 jutaan rxkingsemarang Yamaha RX-King original harganya bertahan Rp 20 jutaan

Teknik yang Tepat

Victor menekankan bahwa engine brake sebaiknya digunakan dengan teknik yang benar untuk menjaga agar mesin tetap awet.

Kuncinya adalah membuka gas sedikit saat melakukan pengereman.

Dengan cara ini, komponen mesin akan tetap terlumasi dengan oli yang bercampur dengan bensin.

"Jadi mesin tidak terlalu panas, yang dapat mencegah terjadinya piston macet," tambahnya.

Dengan memahami cara yang tepat untuk mengendarai motor 2 tak, pengendara dapat memaksimalkan performa motor sekaligus menjaga keawetan mesin.

Keberanian untuk berinovasi dalam teknik berkendara akan membawa pengalaman berkendara yang lebih baik dan aman.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau