Mencoba Changan Deepal S07: Meluncur Bulan Depan di Indonesia

CHONGQING, KOMPAS.com - Changan Indonesia segera meluncurkan Deepal S07 bulan depan, tepatnya saat GJAW 2025.

Nantinya SUV bergaya agresif tersebut dijual dalam versi Battery Electric Vehicle (BEV). Memakai baterai 79,97 kWh, jarak tempuhnya sekitar 500 Km.

Sebelum meluncur, Kompas.com diajak Changan Indonesia mencoba langsung mobilnya di Global R&D Center yang berlokasi di Chongqing. Tersedia tiga Deepal S07, kebetulan yang dicoba adalah versi REEV (Range Eztended EV).

Baca juga: Melihat Changan VIIA Concept, Cabriolet 3 Penumpang yang Elegan

KOMPAS.com/FATHAN Changan Deepal S07

Jadi saat masuk kabin dan melihat ke layar infotainment di tengah, ada sisa baterai dan bensin. Bedanya REEV dengan PHEV, roda cuma ditenagai motor listrik, mesin bensin tugasnya sebagai generator saja, mengecas baterai.

Impresi singkat, mobil ini terasa cukup solid dan premium. Buka pintu, jendelanya model frameless, memberi kesan mewah. Saat duduk pun bangku sisi pengemudi sudah dilapis bahan kulit, bahkan ada sandaran kakinya.

Saat lihat ke depan, cuma bisa mengandalkan Head-up Display (HUD) karena sudah tidak ada speedometer konvensional lagi. Layar tengah langsung diputar ke arah pengemudi secara otomatis, tapi bisa dikembalikan ke tengah atau menghadap ke penumpang.

Baca juga: BYD Siapkan Produk Baru Denza di Awal Tahun 2026

CHANGAN Changan Deepal S07

Tuas transmisi ada di balik setir, turunkan ke bawah untuk masuk posisi D. Mobil pun melaju dengan cukup mulus, tanpa suara karena mobil listrik dan halus juga saat pakai mode comfort.

Kebetulan lokasi untuk mencoba mobilnya sangat terbatas, cuma jalan lurus saja. Jadi cuma bisa dipakai manuver zigzag dan mencoba akselerasinya.

Salah satu yang langsung terasa adalah setirnya yang cukup direct atau langsung. Putar sedikit ke kiri, mobil pindah lajur, begitu juga saat ke kanan, sensitif dan perlu adaptasi.

CHANGAN Changan Deepal S07

Kemudian buat akselerasi, pakai mode comfort bisa dikatakan sangat mulus. Injak pedal gas penuh, mobil langsung melaju tapi bukan yang terlalu agresif sampai tidak nyaman, tenaganya meningkat secara gradual.

Saat lihat kapasitas baterai, memang cukup rendah. Makanya saat akselerasi, terdengar suara mesin menyala untuk mengecas baterai.

Pindah ke mode sport, rasa mengemudinya semakin agresif. Posisi pedal gas yang sama saat mode comfort, performa yang keluar terasa lebih banyak, semakin melaju.

Secara singkat, Deepal S07 bisa menjadi pilihan SUV listrik yang menarik untuk pasar Indonesia. Tapi buat mencoba lebih menyeluruh, rasanya harus menunggu bulan depan, seperti apa modelnya yang meluncur nanti di Indonesia.