Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelanggaran Pilkada 2024 di Jateng: 118 Kasus, Netralitas ASN Jadi Sorotan

Kompas.com - 16/04/2025, 10:48 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah mencatat sebanyak 118 temuan dan laporan pelanggaran selama Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Dari jumlah tersebut, dua di antaranya tergolong pelanggaran pidana.

Ketua Bawaslu Jateng, Muhamad Amin, menjelaskan bahwa pelanggaran pidana terjadi di Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Tegal, melibatkan masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Yang satu masyarakat di Karanganyar itu merobek atau menghilangkan alat peraga peserta pemilu lainnya. Kemudian yang ASN itu pelanggaran netralitas," ungkap Amin dalam Rakor Evaluasi Pengawasan Pilkada 2025 di Hotel Patra Semarang, Rabu (16/4/2025).

Baca juga: UGM, Roy Suryo, dan Polemik Ijazah Jokowi

Amin menambahkan bahwa angka pelanggaran pidana pada Pilkada 2024 ini menunjukkan penurunan dibandingkan dengan Pilkada 2018 yang tercatat sebanyak 42 kasus pidana.

"Sedikit menurun dibanding 2018 kemarin di Pemilu Gubernur ada sekitar 42. Nah, tentunya ini juga apakah kami tidak maksimal mengawasi? Tetapi memang kami kan kerja sama dengan Gakumdu, yaitu penegakan hukum terpadu dari kepolisian dan juga kejaksaan ketika memutuskan itu," jelasnya.

Selain pelanggaran pidana, Bawaslu Jateng juga mencatat 49 pelanggaran administratif yang didominasi oleh peserta pemilu yang tidak mematuhi tata cara prosedur kampanye, termasuk tidak mengajukan izin kampanye.

"Sanksi administrasinya berupa teguran dan tidak diikutkan (kampanye) sampai dua kali. Jadi misalkan minggu ke sini enggak dibolehkan ikut untuk kampanye," lanjut dia.

Baca juga: UGM Pastikan Ijazah Joko Widodo Valid, Siap Jadi Saksi di Pengadilan

Halaman:


Terkini Lainnya
Pemerintah Pastikan Tambang Nikel Pulau Gag Legal, Eksplorasi Sudah Berlangsung 100 Tahun
Pemerintah Pastikan Tambang Nikel Pulau Gag Legal, Eksplorasi Sudah Berlangsung 100 Tahun
Regional
Kisah Zahra Amalina, dari Sering Diremehkan hingga Jadi CEO di Industri Kreatif
Kisah Zahra Amalina, dari Sering Diremehkan hingga Jadi CEO di Industri Kreatif
Regional
Kondisi Macan Tutul yang Diselamatkan di Serang: Sehat tapi Ada Perubahan Perilaku
Kondisi Macan Tutul yang Diselamatkan di Serang: Sehat tapi Ada Perubahan Perilaku
Regional
Gubernur Papua Barat Daya Sebut Masyarakat Pulau Gag Raja Ampat Minta Penambangan Nikel Tidak Ditutup
Gubernur Papua Barat Daya Sebut Masyarakat Pulau Gag Raja Ampat Minta Penambangan Nikel Tidak Ditutup
Regional
Sejarah Eksplorasi Nikel di Pulau Gag Raja Ampat, Dimulai Belanda pada 1920
Sejarah Eksplorasi Nikel di Pulau Gag Raja Ampat, Dimulai Belanda pada 1920
Regional
Dedi Mulyadi Desak Majalengka Percepat Penguatan SDM untuk Kawasan Rebana
Dedi Mulyadi Desak Majalengka Percepat Penguatan SDM untuk Kawasan Rebana
Regional
Daya Tarik Pantai Menganti: Jetski, Speedboat, hingga Keindahan Alam
Daya Tarik Pantai Menganti: Jetski, Speedboat, hingga Keindahan Alam
Regional
Doa Bersama di Astana Giribangun, Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
Doa Bersama di Astana Giribangun, Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
Regional
Aipda PS Ditahan, Diduga Cabuli Korban Pemerkosaan di Kantor Polisi
Aipda PS Ditahan, Diduga Cabuli Korban Pemerkosaan di Kantor Polisi
Regional
Cuaca Ekstrem, Ambon Alami Longsor di 22 Titik dan Banjir
Cuaca Ekstrem, Ambon Alami Longsor di 22 Titik dan Banjir
Regional
Gubernur Papua Barat Daya Sebut Laut Pulau Gag Tempat Tambang Nikel di Raja Ampat Masih Biru
Gubernur Papua Barat Daya Sebut Laut Pulau Gag Tempat Tambang Nikel di Raja Ampat Masih Biru
Regional
Macan Tutul Jawa yang Resahkan Warga Serang Berhasil Dievakuasi, Kini Diobservasi di TSI Bogor
Macan Tutul Jawa yang Resahkan Warga Serang Berhasil Dievakuasi, Kini Diobservasi di TSI Bogor
Regional
Diupah Rp 100 Ribu, Residivis Sabu Bobol Konter Hp di Bangkalan
Diupah Rp 100 Ribu, Residivis Sabu Bobol Konter Hp di Bangkalan
Regional
Ribuan Pengunjung Ramaikan Festival Balon Udara di Tulungagung 2025
Ribuan Pengunjung Ramaikan Festival Balon Udara di Tulungagung 2025
Regional
Tenggelam di Pantai Aceh Utara, 2 Anak Dilarikan ke RSUCM, Begini Kondisinya
Tenggelam di Pantai Aceh Utara, 2 Anak Dilarikan ke RSUCM, Begini Kondisinya
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau