LUMAJANG, KOMPAS.com - Kecelakaan tunggal terjadi di ruas jalan nasional penghubung Lumajang-Jember, tepatnya di Desa Sukosari, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (25/4/2025).
Seorang pengendara sepeda motor dengan nomor polisi P 3928 KV, yang melaju dari arah Lumajang menuju Jember tiba-tiba tercebur ke aliran Sungai Bondoyudo.
Jumari, saksi kejadian mengatakan, awalnya, pria yang mengendarai sepeda motor itu melaju dengan kecepatan sedang menuju Jember.
Tiba di lokasi kejadian, tiba-tiba motor berbelok tajam ke kanan dan terjun ke Sungai Bondoyudo.
Saat itu, kondisi jalan sedang sepi karena bersamaan dengan waktu pelaksanaan salat jumat.
"Jalannya gak kencang, tiba-tiba belok ke kanan dan langsung masuk ke sungai," kata Jumari di lokasi kejadian, Jumat (25/4/2025).
Baca juga: Alasan Guru SD Berstatus ASN yang Lecehkan 6 Siswi SMP di Lumajang Belum Dipecat
Jumari yang melihat kejadian itu langsung berlari menghampiri korban.
Namun, pengendara sepeda motor sudah hilang dan hanya tersisa kendaraannya saja tersangkut lumpur di pinggir Sungai Bondoyudo.
"Saya langsung lari kesini sudah gak ada orangnya, sepertinya sudah tenggelam, kendaraannya saja yang ada," terang Jumari.
Sementara Petugas Unit Laka Lantas Polres Lumajang Aipda Arie Dwi Handoko mengatakan, belum bisa memastikan penyebab kecelakaan.
Namun, dugaan sementara, korban mengantuk hingga hilang kendali.
"Penyebab pasti belum diketahui, tapi dari keterangan saksi kami menduga korban mengantuk saat mengendarai kendaraan," jelas Arie.
Baca juga: Warga Lumajang yang Menikah di Bawah Umur Tak Bisa Dapat Bansos
Saat ini, identitas korban juga belum diketahui. Warga di sekitar lokasi kejadian mengaku tidak mengenali kendaraan korban.
Namun, dari hasil identifikasi kendaraan, didapati identitas kendaraan tersebut milik Maman Hermawan yang beralamatkan di Dusun Gayam, Desa Rambigundam, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember.
"Identitas korban belum diketahui, tapi identitas kendaraan ini terdaftar milik Jember, kami akan lakukan koordinasi dengan Polres Jember untuk mengetahui identitas korban," ujar dia.
Sampai berita ini ditulis pukul 15.00 WIB, petugas dari BPBD Lumajang masih melakukan pencarian korban di aliran Sungai Bondoyudo Lumajang.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini