Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Mengantuk, Pengendara Sepeda Motor di Lumajang Terjun ke Sungai, Korban Belum Ditemukan

Kompas.com - 25/04/2025, 15:19 WIB
Miftahul Huda,
Bilal Ramadhan

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kecelakaan tunggal terjadi di ruas jalan nasional penghubung Lumajang-Jember, tepatnya di Desa Sukosari, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (25/4/2025).

Seorang pengendara sepeda motor dengan nomor polisi P 3928 KV, yang melaju dari arah Lumajang menuju Jember tiba-tiba tercebur ke aliran Sungai Bondoyudo.

Jumari, saksi kejadian mengatakan, awalnya, pria yang mengendarai sepeda motor itu melaju dengan kecepatan sedang menuju Jember.

Tiba di lokasi kejadian, tiba-tiba motor berbelok tajam ke kanan dan terjun ke Sungai Bondoyudo.

Saat itu, kondisi jalan sedang sepi karena bersamaan dengan waktu pelaksanaan salat jumat.

"Jalannya gak kencang, tiba-tiba belok ke kanan dan langsung masuk ke sungai," kata Jumari di lokasi kejadian, Jumat (25/4/2025).

Baca juga: Alasan Guru SD Berstatus ASN yang Lecehkan 6 Siswi SMP di Lumajang Belum Dipecat

Jumari yang melihat kejadian itu langsung berlari menghampiri korban.

Namun, pengendara sepeda motor sudah hilang dan hanya tersisa kendaraannya saja tersangkut lumpur di pinggir Sungai Bondoyudo.

"Saya langsung lari kesini sudah gak ada orangnya, sepertinya sudah tenggelam, kendaraannya saja yang ada," terang Jumari.

Baca juga: Alasan Polres Lumajang Batal Tahan 13 Orang Terkait Kasus Kepemilikan Ladang Ganja di Lereng Gunung Semeru

Sementara Petugas Unit Laka Lantas Polres Lumajang Aipda Arie Dwi Handoko mengatakan, belum bisa memastikan penyebab kecelakaan.

Namun, dugaan sementara, korban mengantuk hingga hilang kendali.

"Penyebab pasti belum diketahui, tapi dari keterangan saksi kami menduga korban mengantuk saat mengendarai kendaraan," jelas Arie.

Baca juga: Warga Lumajang yang Menikah di Bawah Umur Tak Bisa Dapat Bansos

Saat ini, identitas korban juga belum diketahui. Warga di sekitar lokasi kejadian mengaku tidak mengenali kendaraan korban.

Namun, dari hasil identifikasi kendaraan, didapati identitas kendaraan tersebut milik Maman Hermawan yang beralamatkan di Dusun Gayam, Desa Rambigundam, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember.

"Identitas korban belum diketahui, tapi identitas kendaraan ini terdaftar milik Jember, kami akan lakukan koordinasi dengan Polres Jember untuk mengetahui identitas korban," ujar dia.

Sampai berita ini ditulis pukul 15.00 WIB, petugas dari BPBD Lumajang masih melakukan pencarian korban di aliran Sungai Bondoyudo Lumajang.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Korban Mutilasi di Mojokerto Tidak Sedang Hamil
Korban Mutilasi di Mojokerto Tidak Sedang Hamil
Surabaya
Polda Jatim Tangkap 2 Terduga Provokator Pembakaran Grahadi
Polda Jatim Tangkap 2 Terduga Provokator Pembakaran Grahadi
Surabaya
Warga Bentuk PAM Swakarsa Usai Ramai Aksi, Eri Cahyadi: Pastikan Surabaya Aman
Warga Bentuk PAM Swakarsa Usai Ramai Aksi, Eri Cahyadi: Pastikan Surabaya Aman
Surabaya
Pria di Bangkalan Tewas Usai Diserang Dua Orang di Tepi Jalan
Pria di Bangkalan Tewas Usai Diserang Dua Orang di Tepi Jalan
Surabaya
Pelaku Mutilasi Berupaya Hilangkan Sidik Jari Korban, Kapolres Mojokerto: Agar Sulit Diidentifikasi
Pelaku Mutilasi Berupaya Hilangkan Sidik Jari Korban, Kapolres Mojokerto: Agar Sulit Diidentifikasi
Surabaya
Remaja Pembuang Bayi di Pasuruan Diketahui Hamil Sejak SMP
Remaja Pembuang Bayi di Pasuruan Diketahui Hamil Sejak SMP
Surabaya
Kadisdik Magetan: Meski Sempat Terlambat, Bantuan Chromebook Tetap Bisa Digunakan Hingga Saat ini
Kadisdik Magetan: Meski Sempat Terlambat, Bantuan Chromebook Tetap Bisa Digunakan Hingga Saat ini
Surabaya
Pria di Bangkalan Tewas Usai Dibacok 2 Orang di Tepi Jalan
Pria di Bangkalan Tewas Usai Dibacok 2 Orang di Tepi Jalan
Surabaya
Rekam Jejak Irfan Yusuf, dari Ponpes Tebuireng Jombang Kini Menteri Haji dan Umrah
Rekam Jejak Irfan Yusuf, dari Ponpes Tebuireng Jombang Kini Menteri Haji dan Umrah
Surabaya
Longsor Tutup Jalan Trans Ende-Maumere, Aktivitas Warga Terganggu
Longsor Tutup Jalan Trans Ende-Maumere, Aktivitas Warga Terganggu
Surabaya
Khofifah Bantah PHK Massal di Gudang Garam: Itu Pensiun Dini, Hanya 200 Orang
Khofifah Bantah PHK Massal di Gudang Garam: Itu Pensiun Dini, Hanya 200 Orang
Surabaya
Amankan Iklim Investasi, Pemkab Situbondo Bentuk Satgas Tangani Ormas Terafiliasi Preman
Amankan Iklim Investasi, Pemkab Situbondo Bentuk Satgas Tangani Ormas Terafiliasi Preman
Surabaya
Penerbangan Rute Surabaya-Banyuwangi Aktif Lagi, Terbang 2 Kali Sepekan
Penerbangan Rute Surabaya-Banyuwangi Aktif Lagi, Terbang 2 Kali Sepekan
Surabaya
Eri Cahyadi Angkat Anak Damkar Surabaya yang Gugur Saat Bertugas, Gantikan Ayahnya
Eri Cahyadi Angkat Anak Damkar Surabaya yang Gugur Saat Bertugas, Gantikan Ayahnya
Surabaya
Polisi Beri Peringatan Terakhir untuk Penjarah Kembalikan Barang Milik Kantor DPRD Kota Madiun
Polisi Beri Peringatan Terakhir untuk Penjarah Kembalikan Barang Milik Kantor DPRD Kota Madiun
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau