KOMPAS.com - Terdapat beberapa hal dasar tentang Wide Area Network atau WAN yang perlu diketahui pengguna, terutama ketika tengah mempelajari jaringan komputer. Salah satu hal dasar itu seperti kelebihan dan kekurangan WAN.
WAN merupakan salah satu jenis jaringan komputer yang cukup umum digunakan karena punya kelebihan, yaitu memiliki cakupan area operasi yang luas. Akan tetapi, jaringan LAN juga punya beberapa kekurangan.
Lantas, apa kelebihan dan kekurangan WAN? Jika tertarik untuk mengetahui lebih lanjut, silakan simak penjelasan di bawah ini mengenai kelebihan dan kekurangan WAN sebagai salah satu jenis jaringan komputer.
Pengertian WAN
Sebelum mengetahui kelebihan dan kekurangannya, ada baiknya pengguna memahami dulu apa yang dimaksud dengan jaringan WAN. Sebab, pengertian WAN mengandung konsep yang memudahkan pengguna memahami kelebihan dan kekurangannya nanti.
Perlu diketahui, jaringan komputer adalah sistem yang menghubungkan beberapa komputer supaya dapat berbagi informasi (data) dan sumber daya. Dengan jaringan komputer, beberapa komputer bisa mengakses informasi dan sumber daya secara berbarengan.
Dalam jaringan komputer, beberapa komputer bisa saling berkomunikasi karena terdapat rute koneksi yang menghubungkannya. Rute koneksi merupakan sambungan antar komputer sehingga bisa saling terhubung satu sama lain.
Jaringan komputer disusun dengan rute koneksi yang memiliki jangkauan area berbeda-beda. WAN menjadi salah satu jenis dari rute koneksi yang digunakan untuk menyusun jaringan komputer.
Wide Area Network atau WAN adalah jaringan komputer yang beroperasi dengan cakupan area yang luas. Jaringan WAN biasanya menghubungkan beberapa jaringan dengan cakupan area yang lebih kecil seperti Local Area Network (LAN).
Sebagai informasi, LAN adalah jaringan komputer yang beroperasi dalam area yang relatif terbatas biasanya dalam satu gedung. Sementara itu, WAN bisa mencakup yang lebih luas, seperti koneksi ke kantor pusat perusahaan, kantor cabang, layanan cloud, dan lainnya.
Untuk menghubungkan beberapa jaringan LAN ke WAN, pengguna umumnya membutuhkan perangkat seperti router, switch, hub, atau perangkat penghubung jaringan komputer multifungsi lainnya.
WAN memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai sumber daya, seperti aplikasi, layanan penyimpanan, internet, dan sumber daya lain yang berlokasi jauh seperti dari kantor cabang ke kantor pusat.
Dengan jaringan WAN, pengguna tidak perlu menginstal beberapa sumber daya yang sama di beberapa lokasi. Beberapa lokasi sekaligus bisa langsung mengakses sumber daya yang terdapat di satu lokasi melalui jaringan WAN.
WAN tidak dibatasi pada satu cakupan lokasi yang sama seperti LAN. Untuk memfasilitasi keamanan koneksi dalam mengakses sumber daya melalui WAN, Virtual Private Network (VPN) umum digunakan
Koneksi WAN dapat mencakup teknologi kabel dan nirkabel. Contoh jaringan WAN kabel adalah Multiprotocol Label Switching (MPLS), T1s, Carrier Ethernet, dan jaringan pita lebar atau broadband internet.
Sementara itu, contoh jaringan WAN nirkabel adalah jaringan data seluler seperti 5G, jaringan satelit, serta jaringan WiFi publik. Itulah penjelasan mengenai pengertian WAN. Untuk penjelasan kelebihan dan kekurangan WAN, silakan baca lebih lanjut di bawah ini.
Kelebihan dan kekurangan WAN
Ada beberapa kelebihan dan kekurangan WAN yang perlu diketahui. Misalnya, salah satu kelebihan WAN dibanding jenis jaringan komputer lain adalah WAN memiliki cakupan area yang sangat luas.
Meski demikian, WAN punya kekurangan. Salah satu contoh kekurangan WAN adalah biaya pembangunan dan pemeliharaannya mahal. Adapun daftar beberapa kelebihan dan kekurangan LAN adalah sebagai berikut:
Kelebihan WAN
Kekurangan WAN
Itulah penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan WAN sebagai salah satu jenis jaringan komputer. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangannya, pengguna bisa lebih mudah membandingkan WAN dengan jenis jaringan lainnya.
Sementara itu, untuk menambah wawasan, pengguna kiranya penting pula untuk mengetahui beberapa hal dasar lain seputar WAN, seperti fungsi WAN, cara kerja, dan karakteristiknya. Lantas, sebenarnya apa fungsi WAN?
Fungsi WAN
Ada beberapa fungsi WAN yang perlu diketahui. Fungsi WAN sejatinya tak jauh berbeda dari fungsi jaringan komputer pada umumnya, yakni berkomunikasi, transfer data, dan berbagi sumber daya.
Akan tetapi, WAN memiliki beberapa fungsi spesifik yang sesuai dengan kemampuannya. Misalnya, WAN dapat menghubungkan jaringan yang ada di lokasi berbeda. Adapun penjelasan mengenai beberapa fungsi WAN adalah sebagai berikut.
1. Menghubungkan jaringan
WAN memungkinkan pengguna atau perusahaan yang memiliki jaringan di berbagai lokasi untuk terhubung dalam satu jaringan. Dengan demikian, pengguna bisa mengakses sumber daya di jaringan pusat dengan lebih cepat.
2. Mendukung komunikasi secara real-time
Melalui WAN, pengguna dapat bertukar informasi dan berkomunikasi secara real-time atau langsung dan cepat. Pengguna bisa berkirim email, telepon, atau melakukan panggilan video melalui jaringan WAN.
3. Menyediakan sumber daya terpusat
WAN menyediakan sumber daya terpusat yang dapat diakses dari berbagai perangkat di lokasi yang berbeda. Misalnya, pengguna bisa mengakses sumber daya penyimpanan data di pusat (server pusat) dari berbagai lokasi.
4. Mendukung kolaborasi
WAN memungkinkan antar pengguna bisa saling berkolaborasi. Dengan WAN, pengguna yang terpisah secara geografis dapat bekerja sama secara efisien melalui sistem berbasis jaringan yang saling terhubung.
5. Integrasi berbagai layanan
Fungsi WAN yang selanjutnya adalah mendukung integrasi dari berbagai layanan, seperti layanan internet, intranet, dan berbagai aplikasi berbasis jaringan yang memerlukan koneksi antar lokasi secara luas.
Itulah beberapa fungsi WAN. Dalam menjalankan fungsi-fungsi tersebut, WAN memiliki cara kerja tersendiri. Lantas, bagaimana cara kerja WAN? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasan cara kerja WAN.
Cara kerja WAN
Cara kerja WAN secara umum adalah menghubungkan beberapa jaringan yang berjauhan dengan area terbatas seperti LAN dan MAN ke dalam satu jaringan yang sama dengan cakupan area yang lebih luas .
Untuk menghubungkan beberapa jaringan itu, WAN menggunakan media atau perangkat jaringan, seperti kabel fiber optik, satelit, atau jaringan seluler. Untuk proses transmisi data di WAN, data yang dikirim oleh pengguna akan diproses dulu di perangkat jaringan lokal.
Setelah itu, perangkat jaringan lokal seperti router akan meneruskan data ke jaringan WAN melalui saluran, seperti kabel, satelit, atau jaringan internet. Dalam proses transmisi, data dikemas dalam bentuk paket dan dikirim melalui jalur yang paling efisien.
Selama transmisi, teknologi seperti protokol routing, VPN, dan enkripsi umum digunakan untuk menjamin keamanan dan kerahasiaan data. Setelah data sampai di lokasi tujuan, router di sana akan menerimanya.
Kemudian, router di lokasi tujuan akan meneruskan data ke perangkat dalam jaringan lokal seperti komputer atau server. Dari sini, pengguna bisa mengakses sumber daya dari perangkat lain yang lokasinya berjauhan.
Kinerja jaringan WAN perlu dipantau secara berkala. Administrator jaringan biasanya menggunakan perangkat lunak atau sistem manajemen jaringan untuk memantau kinerja WAN, mengatasi gangguan, dan menjaga konektivitas antar lokasi tetap stabil.
Itulah penjelasan mengenai cara kerja WAN. Untuk diketahui, jenis jaringan komputer tidak hanya WAN, ada juga LAN, MAN, dan lainnya. Sebagai salah satu jenis jaringan komputer, terdapat karakteristik WAN yang membedakan dengan yang lainnya.
Lantas, apa saja karakteristik dari jaringan WAN? Karakteristik WAN bisa dilihat dari skala operasi, kecepatan, biaya operasional, dan lainnya. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah beberapa karakteristik WAN.
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno. Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
https://tekno.kompas.com/read/2025/05/25/02350047/kelebihan-dan-kekurangan-jaringan-wan-yang-perlu-diketahui