Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hotel Berbintang di Mandalika Penuh Jelang MotoGP 2024, Wisatawan Diarahkan Pesan di Mataram dan Senggigi

Kompas.com - 10/09/2024, 13:01 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jelang ajang balap motor bergengsi kelas dunia, Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Mandalika 2024 di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), akomodasi berupa hotel berbintang di sekitar lokasi sirkuit penuh.

Alternatifnya, wisatawan diarahkan untuk memesan akomodasi di daerah Mataram dan Senggigi.

"Ada hotel bintang lima di Mandalika, ada dua hotel. Itu langsung terisi karena memang langsung diambil oleh kru maupun penonton yang berasal dari luar negeri," kata Kepala Dinas Pariwisata NTB Jamaluddin dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno secara daring, Senin (9/9/2024).

Baca juga: Harga Hotel di Mandalika Mahal Jelang MotoGP 2024, Sandiaga Ingatkan Ada Tarif Batas Atas

Ia melanjutkan, masih ada hotel-hotel berbintang lainnya yang tersebar sampai Kota Mataram dan Senggigi.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Kenaikan tarif hotel

Jamal juga mengamini bahwa terdapat kenaikan harga hotel jelang gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024.

Baca juga: Selama MotoGP, Atribut Kampanye Dilarang Masuk Sirkuit Mandalika

"Kalau ingin mendapatkan hotel yang murah, kita merekomendasikan di Kota Mataram. (Hotel di) Kota Mataram itu jauh lebih murah dibanding (dekat) Sirkuit Mandalika," katanya.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat, Jamaluddin dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno secara daring, Senin (9/9/2024). Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat, Jamaluddin dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno secara daring, Senin (9/9/2024).

Saat ini, kata Jamal okupansi hotel di Mandalika saat gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 sudah mencapai 90 persen. Sementara itu okupansi hotel di Mataram tercatat sekitar 45 sampai 60 persen.

Khusus akomodasi yang ada di Kabupaten Lombok Utara dan Gili, katanya, pasarnya merujuk kepada wisatawan mancanegara yang datang dari Bali.

Baca juga: MotoGP Indonesia 2024: Sirkuit Mandalika Bersolek, Persiapan Detail

"Kami sudah siap menyambut tamu-tamu pada saat nonton MotoGP," tutup Jamal.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Travel Ideas
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Travel News
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Main ke TMII, Turis Asal Pakistan Ini Asik Menabuh Alat Musik Dol di Anjungan Bengkulu
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau