KOMPAS.com - Total empat jalur pendakian Gunung Fuji di Jepang resmi dibuka pada Juli 2025. Jalur Yoshida di Prefektur Yamanashi telah dibuka sejak Selasa (1/7/2025).
Adapun sisa tiga jalur pendakian lainnya, yakni Fujinomiya, Gotemba, dan Subashiri di Shizuoka, dibuka mulai Kamis (10/7/2025).
Keempat jalur pendakian Gunung Fuji ini akan dibuka hingga Rabu (10/9/2025) mendatang, seperti dilansir dari SoraNews24 pada Sabtu (12/7/2025).
Perlu diketahui, aturan mendaki Gunung Fuji kian ketat. Kini, calon pendaki diwajibkan melakukan reservasi dan membayar tarif dua kali lipat dari biaya sebelumnya.
Pemerintah Prefektur Yamanashi mulanya mengenakan biaya 2.000 yen Jepang atau sekitar Rp 220.000-an per orang.
Baca juga: Tarif Hotel Mahal, Turis Kini Bisa Menginap di Parkiran Lawson Jepang
Namun, mulai Juli 2025, calon pendaki Gunung Fuji wajib membayar 4.000 yen Jepang atau sekitar Rp 440.000 per orang.
Selain itu, jumlah pendaki Gunung Fuji dibatasi sebanyak 4.000 orang per hari dan gerbang masuk akan ditutup antara pukul 14.00 dan 03.00 waktu setempat.
Pembatasan jumlah pendaki maupun jam buka gerbang ini diatur untuk mencegah pengunjung mendaki jalur gelap sepanjang malam atau mencoba turun gunung tanpa tidur selama rute perjalanan pulang pergi.
Namun demikian, kuota tersebut hanya berlaku untuk penggunaan jalur pendakian. Bila turis hanya ingin bermalam di pondok gunung, pengunjung harus membuat dan membayar reservasi secara terpisah.
Baca juga: Imbas Ramalan Manga Gempa Jepang 5 Juli, Penerbangan Hong Kong ke Jepang Dibatalkan
Menginap di pondok Gunung Fuji adalah satu-satunya cara yang memungkinkan untuk melihat matahari terbit dari puncak Fuji karena tidak ada cukup waktu untuk langsung menuju puncak dari awal jalur pendakian sebelum fajar.
Situs pendakian Gunung Fuji juga menyediakan tautan untuk operator pondok yang resmi.
Calon pendaki wajib mengunduh aplikasi Shizuoka Fuji Navi untuk melakukan reservasi sebelum tanggal pendakian.
Selain itu, calon pendaki harus melewati tes keselamatan dan memenuhi etika mendaki yang bisa dilakukan via aplikasi atau langsung di lokasi.
Dilansir dari akun resmi pendakian Gunung Fuji, calon pendaki juga wajib menyiapkan pakaian hangat, membawa perlengkapan hujan terpisah, memakai sepatu khusus mendaki, dan memenuhi aturan tidak akan mendaki semalaman tanpa beristirahat di pondok gunung.
Baca juga: Tarif Pendakian Gunung Fuji Naik Jadi Rp 442.004 Mulai Musim Panas 2025
Pendaki Gunung Fuji juga dilarang membuang sampah sembarangan dan memahami risiko tertimpa batu saat mendaki.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini