Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumber Air di Gunung Buthak via Kota Batu, Kini Ada di Tiap Pos

Kompas.com - 24/08/2025, 06:06 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com - Pendakian Gunung Buthak via Kota Batu, Jawa Timur, adalah salah satu destinasi pendakian favorit.

Salah satunya adalah karena gunung ini punya keindahan panorama, terutama padang sabana yang jadi tempat camping.

Selain itu, pendaki juga tidak perlu membawa bekal air terlalu banyak karena ada sumber air yang melimpah sepanjang jalur pendakian.

Baca juga: Pendakian Gunung Buthak via Panderman, Indah dan Air Melimpah

Dengan begitu, barang bawaan pendaki akan lebih ringan. Pendaki bisa hanya membawa botol kosong saat berangkat dari basecamp, lalu naik ojek dan baru mengisi air di sumber air.

Kompas.com saat mendaki Gunung Buthak via Kota Batu pada Selasa (22/7/2025), merasakan sendiri kemudahan semacam itu.

Air melimpah di Gunung Buthak

Saat itu, Kompas.com hanya membawa botol air mineral 1,5 liter kosong, 600 militer, dan botol kecil. Botol itu kosong saat di basecamp.

Perjalanan menuju Pos 1 saya lakukan dengan naik ojek, sehingga hanya perlu waktu tempuh sekitar 15 menit.

Di Pos 1, ada sumber air. Saya memanfaatkannya untuk minum cukup banyak dan mengisi botol air mineral 600 mililiter dan botol kecil untuk bekal menuju sumber air selanjutnya. Sementara botol 1,5 liter saya biarkan kosong.

Setiap ada sumber air, saya memanfaatkannya untuk minum banyak dan mengisi air dalam botol yang sudah berkurang.

Baca juga: Pendakian Gunung Buthak via Panderman Wajib Registrasi Online, Ini Caranya

Dengan begitu, saat berjalan saya hanya membawa air 600 mililiter dan di botol air mineral kecil, sehingga cukup ringan.

Botol air mineral 1,5 liter baru saya isi air di sabana, tempat berkemah untuk keperluan memasak dan membuat wedang di tenda.

Lokasi sumber air di Gunung Buthak via Kota Batu

Berikut ini adalah lokasi sumber air di pendakian Gunung Buthak via Kota Batu:

Pos Sabana Gunung Buthak, Jawa Timur.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Pos Sabana Gunung Buthak, Jawa Timur.

  1. Pos 1
  2. Pos 2
  3. Pos 3
  4. Pos 4 (sabana)

Sumber air tidak ada di puncak. Dari sabana, pengunjung harus membawa bekal air. Namun, waktu tempuh dari sabana ke puncak tidak jauh, sekitar 1 jam.

Baca juga: Tarif Camping di Bukit Premium, Padang Sabana Eksotis di Jawa Timur

Saat berjalan dari sabana menuju puncak, saya hanya membawa bekal air dalam botol 600 mililiter dan botol kecil.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Travel News
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Travel Ideas
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Travel News
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Buka untuk Wisata, Resor Mewah di Korea Utara ini Malah Sepi, Kenapa? 
Travel News
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Awas Denda Rp 600.000 Jika Merokok hingga Mabuk di Destinasi Wisata Ini
Travel News
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Ini Alasan Penting Kamu Harus Buka Jendela Pesawat Saat Lepas Landas dan Mendarat
Travelpedia
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Tips Nonton Gerhana Bulan Total di Planetarium, Bawa Baju Hangat
Travel Ideas
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Tips Memotret Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025
Travelpedia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau