KOMPAS.com - Semangat perjuangan pada masa Perang Diponegoro saat ini bisa dituangkan dalam beragam bentuk, mulai dari lukisan, intalasi, dan karya seni lainnya.
Saat ini, Galeri Nasional Indonesia sedang mengadakan Pameran Nyala: 200 Tahun Perang Diponegoro. Pameran ini menampilkan sejumlah karya seni bertema semangat juang Diponegoro dari berbagai seniman di Indonesia.
Pameran ini digelar di Gedung A Galeri Nasional Indonesia, sampai Senin (15/9/2025). Berlokasi di Jalan Medan Merdeka Timur Nomor 14, RT 6/ RW 1, Gambir, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Harga tiket masuk Pameran Perang Diponegoro sudah termasuk dengan tiket masuk Galeri Nasional Indonesia.
Baca juga:
Berikut rincian harga tiket masuk kawasan Galeri Nasional Indonesia:
Jika tertarik mampir ke Pameran Nyala: 200 Tahun Perang Diponegoro, beberapa tips berikut sepertinya dapat membantu sebelum datang ke lokasi.
Potret pengunjung di Pameran NYALA: 200 Tahun Perang Diponegoro, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (9/9/2025). Pada hari Senin, pameran ini dibuka mulai pukul 12.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB. Sementara pada Selasa sampai Minggu buka mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB.
Selain melihat isi pamerann Nyala, kamu juga bisa berkunjung ke dua pameran lainnya di Galeri Nasional Indonesia. Dua lainanya yaitu pameran tetap Galeri Nasional Indonesia dan pameran Tierra Viva.
Baca juga: Pengalaman Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Lihat Pusaka Pangeran Diponegoro
Jika bingung memilih pameran mana yang hendak dikunjungi terlebih dahulu, Kompas.com menyarankan untuk menyambangi pameran Nyala terlebih dahulu. Lalu lanjut ke pameran Tierra Viva, dan terakhir ke pameran tetap.
Alasannya, pameran Nyala dan pameran Tierra Viva cuma diadakan pada periode tertentu, dan tidak bisa dilihat setiap hari.
Sementara pameran tetap merupakan pameran tunggal di Galeri Nasional Indonesia yang bisa kamu lihat setiap saat.
Baca juga: Cara Berkunjung ke Pameran Perang Diponegoro, Perlu Registrasi
Potret pengunjung di Pameran NYALA: 200 Tahun Perang Diponegoro, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (9/9/2025). Jika terlanjur membawa barang, kamu bisa menitipkan barang di loker yang telah disediakan oleh pihak Galeri Nasional Indonesia.
Penting pula diketahui bahwa pengunjung dilarang membawa tripod, monopod, atau alat bantu dokumentasi lainnya selama berada di dalam pameran.
Baca juga: 4 Lukisan Populer Raden Saleh, Ada Penangkapan Pangeran Diponegoro