KOMPAS.com - Unggahan di media sosial menghadirkan narasi yang menyatakan bahwa Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding memberikan bantuan dana untuk pekerja migran.
Bantuan dana yang dijanjikan dalam unggahan juga sangat menggiurkan, yaitu Rp 3 miliar untuk 15 pekerja migran.
Klaim yang dicantumkan, bantuan dana itu diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada semua pekerja migran yang merupakan pejuang devisa. Caranya, mereka yang tertarik diminta menghubungi KP2MI.
Unggahan itu dipastikan hoaks, informasinya keliru. Karding juga sudah membantah informasi itu.
Menurut Karding, unggahan hoaks itu dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Waspada, jangan sampai terjerat modus penipuan.
Unggahan itu memang menghadirkan suara Abdul Kadir Karding. Namun, suara itu dipastikan hasil manipulasi menggunakan artificial intelligence atau AI generatif.
Seperti apa hoaks itu beredar? Bagaimana bantahannya? Simak video berikut agar tidak tertipu:
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di siniView this post on Instagram