Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuhan Leon Trotsky, Tokoh Penting Revolusi Bolshevik di Rusia

Kompas.com - 21/08/2025, 08:45 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Leon Trotsky, tokoh penting dalam Revolusi Bolshevik di Rusia, menemui ajalnya pada 21 Agustus 1940.

Sehari sebelumnya, Trotsky yang tinggal dalam pengasingan di Meksiko, diserang oleh agen rahasia Uni Soviet yang diduga orang suruhan Joseph Stalin, rival politiknya.

Dikutip dari BBC, Trotsky lahir dengan nama Lev Davidovich Bronstein pada 7 November 1879 di Yanovka, Ukraina, yang saat itu merupakan bagian dari Rusia.

Ayahnya adalah seorang petani Yahudi yang makmur. Meski hidup berkecukupan, sejak remaja Trotsky aktif dalam kegiatan bawah tanah menentang Tsar Rusia.

Hal itu membuatnya ditangkap, dipenjara, dan diasingkan ke Siberia di mana ia bergabung dengan Partai Sosial Demokrat.

Trotsky berhasil melarikan diri dari Siberia dan menghabiskan sebagian besar 15 tahun berikutnya di luar negeri, termasuk di London.

Pada 1903, Partai Sosial Demokrat terpecah. Vladimir Lenin mengambil alih kepemimpinan faksi 'Bolshevik' (mayoritas), sedangkan Trotsky menjadi anggota faksi 'Menshevik' (minoritas) dan mengembangkan teorinya tentang 'revolusi permanen'.

Setelah pecahnya revolusi di Petrograd pada Februari 1917, Trotsky kembali ke Rusia.

Meski sebelumnya berselisih dengan Lenin, Trotsky bergabung dengan Bolshevik dan memainkan peran penting dalam berdirinya Uni Soviet.

Jabatan pertama Trotsky di pemerintahan baru adalah komisaris luar negeri, di mana ia menegosiasikan perdamaian dengan Jerman.

Ia kemudian diangkat menjadi komisaris perang dan dalam kapasitas ini, membangun Tentara Merah yang menang melawan pasukan Rusia Putih dalam perang saudara.

Trotsky memainkan peran penting dalam menjaga rezim Bolshevik tetap hidup.

Ia menganggap dirinya sebagai penerus sah Lenin. Namun, ia hanya memiliki sedikit sekutu, dan silsilah Yahudinya juga melemahkan posisinya.

Ketika Lenin jatuh sakit dan meninggal, Trotsky dengan mudah dikalahkan oleh Stalin. Pada 1927, ia dikeluarkan dari partai.

Terusir dan diburu

Dikutip dari Biography, meski telah dikeluarkan dari partai, Trotsky masih dianggap sebagai duri dalam kekuasaan Stalin.

Halaman:


Terkini Lainnya
INFOGRAFIK: Hoaks Zidane Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Simak Bantahannya
INFOGRAFIK: Hoaks Zidane Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Simak Bantahannya
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tautan untuk Dapat Bantuan Ayam Petelur Gratis dari Kementan
[HOAKS] Tautan untuk Dapat Bantuan Ayam Petelur Gratis dari Kementan
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Yusril dan Otto Hasibuan Sidak Rutan Salemba
[HOAKS] Video Yusril dan Otto Hasibuan Sidak Rutan Salemba
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Taspen Umumkan Kenaikan Gaji Pensiunan pada 2025, Cek Faktanya
INFOGRAFIK: Hoaks Taspen Umumkan Kenaikan Gaji Pensiunan pada 2025, Cek Faktanya
Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Ammar Zoni Bebas | KTP WN Israel
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Ammar Zoni Bebas | KTP WN Israel
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Obyek langit 3I/ATLAS adalah Komet, Bukan Pesawat Alien
[KLARIFIKASI] Obyek langit 3I/ATLAS adalah Komet, Bukan Pesawat Alien
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Mahfud MD Umumkan Bantuan Modal Usaha dari Pemerintah
[HOAKS] Video Mahfud MD Umumkan Bantuan Modal Usaha dari Pemerintah
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Dedi Mulyadi Bagikan Rp 50 Juta Lewat Kuis di Facebook
[HOAKS] Dedi Mulyadi Bagikan Rp 50 Juta Lewat Kuis di Facebook
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Istri Purbaya Mendapat Teror Berupa Kiriman Paket Darah Segar
INFOGRAFIK: Hoaks Istri Purbaya Mendapat Teror Berupa Kiriman Paket Darah Segar
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas pada Oktober 2025
[HOAKS] Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas pada Oktober 2025
Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Kaesang Nyatakan Buruh, Petani, dan Ojol Memintanya Jadi Presiden
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Kaesang Nyatakan Buruh, Petani, dan Ojol Memintanya Jadi Presiden
Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Balita Cuci Darah Ini Bukan Berlokasi di Indonesia
[KLARIFIKASI] Foto Balita Cuci Darah Ini Bukan Berlokasi di Indonesia
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pria Nigeria Menyamar Jadi Perempuan Saat Akan ke Dubai
[HOAKS] Pria Nigeria Menyamar Jadi Perempuan Saat Akan ke Dubai
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Hotman Paris Tunjukkan Bukti Ammar Zoni Tidak Bersalah
[HOAKS] Video Hotman Paris Tunjukkan Bukti Ammar Zoni Tidak Bersalah
Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Fabrizio Romano Sebut Frank de Boer Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
[HOAKS] Fabrizio Romano Sebut Frank de Boer Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau