[HOAKS] Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas pada Oktober 2025

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Pelatih dan mantan pemain Timnas Italia, Roberto Mancini diklaim telah resmi menjadi pelatih baru Timnas Indonesia.

Pengguna media sosial menyebutkan, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah resmi merekrut Roberto Mancini.

Namun setelah diperiksa Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.

Narasi yang beredar

Informasi yang mengeklaim Roberto Mancini resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Rabu (29/10/2025):

“STY TERBUANG! PSSI Sepakati Kontrak Fantastis dengan Roberto Mancini untuk Gantikan Kluivert di Timnas Indonesia!” Lihat cerita lengkapnya di komentar pertama

Sementara, berikut teks yang tertera pada gambar:

PSSI RESMI REKRUT ROBERTO MANCINI

akun Facebook Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, yang mengeklaim Roberto Mancini resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia pada Oktober 2025.

Penelusuran Kompas.com

Hingga Jumat (31/10/2025), belum ada pengumuman mengenai pelatih baru Timnas Indonesia.

Sebagaimana diwartakan Kompas.com, Direktur Teknik Alexander Zwiers dan Ketua Badan Tim Nasional Sumardji telah ditunjuk untuk mencari sosok pelatih yang tepat.

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga mengatakan, PSSI masih dalam tahap menunggu dan tidak ingin terburu-buru dalam memilih pelatih baru untuk skuad Garuda

"Sampai hari ini saya belum dapat kabar dari Sekjen PSSI (Yunus Nusi) mengenai hal itu," kata Arya pada Selasa (28/10/2025).

Jumat pekan lalu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyampaikan konferensi pers mengenai perkembangan timnas. Ia turut membahas mengenai kepelatihan.

Erick mengatakan, PSSI akan selektif dalam memilih pelatih yang sesuai dengan rancangan pengembangan berjenjang dari kelompok usia muda hingga tim senior.

“Tidak mudah mencari pelatih yang cocok dengan strata kepelatihan nasional yang sudah kita rancang. Kita ingin pelatih yang bisa membina dari U20, U23, hingga senior,” kata Erick pada Jumat (24/10/2025).