
Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Di media sosial, beredar kuis berhadiah Rp 50 juta mengatasnamakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Pengguna Facebook diminta mencocokan gambar, kemudian mengambil tangkapan layar gambar.
Namun setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.
Kuis Facebook berhadiah Rp 50 juta dari Dedi Mulyadi disebarkan oleh akun ini, ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Rabu, 22 Oktober 2025:
Ayok Yang Bisa Tangkap Gambar Dibawah Ini Pas Pada Bingkai Nya Langsung Saya Bantu Ekonomi Nya Asal Dipergunakan Dengan Baik Dan Benar Real Dan Amanah Semoga Berkah Dan Bermanfaat
Tangkapan layar konten manipulatif di sebuah akun Facebook, 22 Oktober 2025, mengenai kuis Facebook berhadiah Rp 50 juta dari Dedi Mulyandi.Suara dalam video berbeda dengan suara asli Dedi Mulyadi. Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek campur tangan artificial intelligence atau akal imitas (AI) dari konten yang beredar.
Salah satu tools yang dapat digunakan yakni Undetectable AI.
Hasil pengidentifikasian menunjukkan, suara dalam video memiliki probabilitas dihasilkan oleh AI.
Tangkapan layar Undetectable AI menunjukkan, suara Dedi Mulyani membagikan hadiah lewat kuis memiliki probabilitas dihasilkan oleh AI.Selain itu, hasil pencarian gambar dari video yang beredar mengarahkan ke foto di Hops.id.
Keterangan foto menyebutkan, Dedi Mulyadi merencanakan vasektomi sebagai syarat penerima bansos.
Sosok Dedi Mulyadi sering digunakan dalam konten manipulatif berbasis AI.
Selain itu, akun-akun yang menyebarkan video merupakan akun tiruan. Terlihat dari nama akun dan foto yang digunakan.
Misalnya akun dengan nama kuis berhadiah jutaan kdm, Program Terbaru saya KDM, atau kdm berkah. Ada pula akun Berkah selalu KDM dan KDM Indonesia.
Aktivitas akun-akun tersebut juga mencurigakan karena hanya mengunggah sedikit video, dan tidak ada interaksi lainnya.
Sebelumnya, Tim Cek Fakta Kompas.com juga telah membantah sebaran kuis di media sosial dengan menawarkan hadiah atau giveaway. Penelusuran faktanya dapat dilihat di sini dan di sini.
Kuis tersebut kemungkinan besar merupakan modus penipuan dengan mengatasnamakan Gubernur Jawa Barat.
Kuis Facebook berhadiah Rp 50 juta dari Dedi Mulyadi merupakan hoaks. Suara yang digunakan dalam video memiliki probabilitas dihasilkan oleh AI.
Pembagian hadiah melalui kuis di media sosial merupakan hoaks berulang.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang