Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Penyebab Bunga Bugenvil Rontok dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 03/05/2025, 21:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Bugenvil atau bunga kertas merupakan tanaman tropis yang sangat populer karena bunganya yang cerah dan tumbuh lebat. 

Namun, ada kalanya bunga bugenvil tiba-tiba rontok meskipun terlihat sehat. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh faktor lingkungan dan perawatan yang tidak tepat. 

Melansir Gardening Know How, Sabtu (3/5/2025), berikut adalah beberapa penyebab bunga bugenvil rontok dan cara mengatasinya.

Baca juga: Cara Memperbanyak Bugenvil agar Tumbuh Subur

Suhu tidak stabil 

Bugenvil adalah tanaman yang menyukai panas. Tanaman ini hanya tumbuh optimal di daerah dengan suhu hangat sepanjang tahun. 

Jika tanaman bugenvil tiba-tiba terpapar suhu dingin, terutama di bawah 10°C, maka proses pertumbuhannya akan terganggu. Daun bisa menguning dan bunga akan rontok satu per satu.

Selain itu, tanaman bugenvil yang ditanam di daerah tropis bisa mengalami stres hanya dengan sedikit perubahan suhu. Embun beku juga bisa menyebabkan kerusakan jaringan pada bunga dan daun, sehingga menyebabkan kerontokan total.

Baca juga: Apa Penyebab Bugenvil Sulit Berbunga?

Kurang paparan sinar matahari 

Cahaya matahari adalah faktor penting bagi bugenvil untuk memproduksi bunga. Tanaman ini memerlukan sinar matahari langsung minimal 6 hingga 8 jam per hari agar bisa berbunga secara maksimal. 

Jika ditanam di area yang teduh, di dalam rumah, atau di dekat bangunan yang menghalangi sinar matahari, proses fotosintesis akan menurun drastis dan menyebabkan bunga rontok.

Oleh karena itu, penting untuk menempatkan tanaman ini di lokasi terbuka seperti halaman atau teras yang terkena matahari penuh sepanjang hari.

Baca juga: Bunga Bugenvil Bisa Berubah Warna, Ini 3 Penyebabnya

Penyiraman tidak konsisten 

Pola penyiraman yang salah juga menjadi penyebab utama rontoknya bunga bugenvil. Tanaman ini memiliki toleransi terhadap kekeringan, tetapi tetap membutuhkan air secara teratur terutama saat masa berbunga. 

Ketika bugenvil kekurangan air, tanaman ini akan mengalihkan energi untuk bertahan hidup, bukan untuk mempertahankan bunga. Sebaliknya, jika terlalu banyak disiram, akar bisa membusuk dan membuat tanaman stres.

Cara terbaik menyiram bugenvil adalah dengan membasahi tanah secara menyeluruh lalu membiarkannya mengering sebagian sebelum disiram kembali.

Hindari penyiraman sedikit-sedikit namun sering, karena cara ini tidak memberikan kelembapan yang merata hingga ke akar.

Baca juga: 9 Fakta Menarik Bunga Bugenvil, Cantik dan Simbol Gairah

Tips agar bugenvil terus berbunga 

Tanaman bugenvil sangat tangguh dan mampu hidup puluhan tahun jika dirawat dengan benar. Berikut beberapa tips perawatan agar bugenvil terus berbunga:

Siram secara teratur 

Siram tanaman dengan volume air yang cukup hingga tanah basah merata, kemudian biarkan mengering hampir sepenuhnya sebelum penyiraman berikutnya. Gunakan tanah berdrainase baik agar air tidak menggenang.

Pemangkasan rutin

Lakukan pemangkasan setelah musim berbunga untuk merangsang pertumbuhan tunas baru. Pemangkasan hingga 50% dapat membantu mengontrol ukuran tanaman dan memperbanyak cabang berbunga. 

Pastikan kamu menggunakan alat pemangkas yang bersih untuk mencegah infeksi.

Baca juga: Cara Menanam dan Merawat Bunga Bugenvil

Beri pupuk

Gunakan pupuk tanaman berbunga dengan rasio 20-10-20 yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium. 

Pupuk ini membantu pertumbuhan daun dan bunga. Ikuti petunjuk dosis yang tertera pada label dan hindari pemupukan berlebihan karena bisa menyebabkan kerusakan akar.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau