Jangan Cuci 6 Barang Ini Bersama di Mesin Cuci, Bikin Cepat Rusak

JAKARTA, KOMPAS.com - Mencuci pakaian sering kali memakan banyak waktu dan menguras tenaga. 

Tak heran, banyak orang memasukkan semua pakaian dan kain sekaligus ke mesin cuci demi menghemat waktu dan tenaga. 

Baca juga: Jakarta Dilanda Banjir, Begini Cara Mencuci Pakaian yang Terendam Banjir

Namun, ternyata ada beberapa barang yang tidak boleh dicuci bersama di mesin cuci karena bisa merusak salah satunya, bahkan keduanya.

Memilah pakaian untuk dicuci berdasarkan bahan, ukuran, dan warna mungkin terdengar seperti kebalikan dari kiat mencuci untuk menghemat waktu, tetapi ini sebetulnya akan membantu kamu menghemat waktu pekerjaan rumah tangga dalam jangka panjang. 

Dengan mengingat hal itu, pakar laundry dan ahli perawatan kain membagikan beberapa barang yang tidak boleh dicuci bersama di mesin cuci seperti dilansir dari Homes and Gardens, Kamis (10/7/2025). 

Barang besar dan barang kecil yang lepas

SHUTTERSTOCK/ASLYSUN Ilustrasi mencuci pakaian.

Karena alasan ini, Parima Ijaz, pakar perawatan kain dan pendiri spesialis tempat tidur, Pure Parima, menyarankan memisahkan barang yang lebih besar dan barang lebih kecil.

“Hindari mencuci barang berat dan tebal dengan barang lebih ringan karena barang yang lebih berat dapat menyerap lebih banyak air dan detergen serta membuat barang yang lebih ringan tidak dicuci dengan benar,” ucap Parima.

Bahan-bahan kecil juga dapat tertelan dan menyulitkan mencuci setiap barang dengan benar saat dicuci.

Usahakan mencuci barang-barang dengan ukuran dan bahan yang sama agar semuanya bisa dicuci dengan benar.

Jika terpaksa mencuci barang-barang berukuran kecil dan besar bersamaan demi menghemat waktu, cobalah memasukkan barang-barang berukuran kecil ke kantong jaring agar tetap menyatu di mesin cuci. 

Baca juga: Jangan Mencuci Pakaian di Sore dan Malam Hari, Ini Alasannya

Serat alami dan sintetis

Selanjutnya, barang yang tidak boleh dicuci bersama di mesin cuci adalah serat alami dan sintetis. 

Mencuci dan merawat material katun, linen, dan wol membutuhkan lebih banyak upaya dibanding serat sintetis, seperti poliester.

"Mencampurnya dapat menyebabkan perpindahan serat, kerusakan serat, atau pengeringan yang tidak merata, jadi mencucinya secara terpisah," imbuh Vanessa Terra Bossart, pembersih profesional dan pendiri Green Terra Cleaning. 

Pisahkan kain alami dan sintetis untuk memastikan masing-masing dicuci dan dikeringkan dalam kondisi tepat, periksa simbol cucian pada label perawatan untuk detailnya. 

Baca juga: Bolehkah Mencuci Pakaian Putih dan Berwarna Bersamaan?